SUARA INDONESIA

Komisi II DPRD Minta Pemkot Bontang Persiapkan Secara Matang Menuju Kota Pariwisata

Mohamad Alawi - 13 November 2023 | 06:11 - Dibaca 973 kali
Advertorial Komisi II DPRD Minta Pemkot Bontang Persiapkan Secara Matang Menuju Kota Pariwisata
Suharno, Anggota DPRD kota Bontang di Gedung DPRD Kota Bontang, Senin (13/11/2023).

SUARA INDONESIA, BONTANG- Kota Bontang memiliki potensi wisata yang besar, mulai dari wisata alam, wisata sejarah, hingga wisata budaya. Namun, untuk mewujudkan Bontang sebagai kota pariwisata, perlu adanya upaya yang serius dari pemerintah dan masyarakat.

Salah satu upaya yang dinilai penting adalah pembentukan Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD). BPPD bertugas untuk mempromosikan destinasi wisata Bontang kepada masyarakat luas, baik di dalam maupun luar negeri.

"Saat ini kami masih membahas terkait dengan perkembangan pariwisata untuk ke depannya, bagaimana Bontang ini menjadi kota pariwisata dengan membentuk BPPD," kata Anggota Komisi II DPRD Bontang, Suharno, Senin (13/11/2023).

Sejauh ini, kegiatan wisata di Bontang hanya melibatkan warga lokal saja. Kedepannya, perlu ada upaya untuk menarik wisatawan dari luar kota. Selain itu, juga perlu ada upaya untuk membangun Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di bidang pariwisata.

"Dari sektor penginapan, restoran atau rumah makan otomatis akan ramai pengunjung dan itu juga menjadi salah satu yang bisa membantu perekonomian warga Bontang," ungkap Suharno.

"Pasca migas nanti, PAD ini ujung tombaknya adalah pariwisata, jadi gimana kita menjadikan Bontang sebagai kota pariwisata. Kita harus membuat perhatian khusus terkait ini," tambahnya.

Lebih lanjut, Suharno berharap jika kedepannya Bontang bisa menyiapkan promosi yang memadai untuk destinasi wisata dengan gencar memasarkan wisata Bontang ke masyarakat luar.

"Kita ini memiliki tempat wisata yang sangat bagus, apalah artinya jika kita mempunyai destinasi yang bagus tetapi tidak diketahui oleh masyarakat luar karena itu syaang sekali tinggal bagaimana kita bisa mempromosikan," jelasnya.

Untuk wisata di Malahing dan Tihi-Tihi, Suharno mengatakan bahwa wisata di sana sudah diprogram oleh pemerintah. Ia yakin, jika wisata di sana dikelola dengan baik, bukan hanya wisatawan nasional saja yang akan berdatangan, akan tetapi masyarakat dari negara luar juga bisa langsung datang ke Bontang.

"Jika nantinya sudah dikelola, sangat yakin bukan hanya wisatawan nasional saja yang berdatangan, akan tetapi masyarakat dari negara luar bisa juga langsung datang ke Bontang," pungkasnya.

BPPD memiliki peran penting dalam mewujudkan Bontang sebagai kota pariwisata. BPPD bertugas untuk mempromosikan destinasi wisata Bontang kepada masyarakat luas, baik di dalam maupun luar negeri.

Promosi yang dilakukan oleh BPPD dapat dilakukan melalui berbagai media, seperti media massa, media sosial, hingga event-event pariwisata. BPPD juga dapat bekerja sama dengan travel agent dan tour operator untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke Bontang.

Selain mempromosikan destinasi wisata, BPPD juga bertugas untuk meningkatkan kualitas pelayanan pariwisata di Bontang. BPPD dapat bekerja sama dengan pelaku usaha pariwisata untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada wisatawan.

Dengan adanya BPPD, diharapkan Bontang dapat menjadi kota pariwisata yang maju dan berkembang.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Mohamad Alawi
Editor : Imam Hairon

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV