SAMPANG, Suaraindonesia.co.id – Dua tahun belakangan, kegiatan tahunan pemilihan Duta Wisata Kacong Cebbing di Kabupaten Sampang, Jawa Timur, vakum. Padahal biasanya, event itu dilaksanakan rutin setiap tahun. Imbasnya, kini Kabupaten Sampang kekurangan duta wisata untuk mempromosikan daerahnya.
Kepala Dinas Pemuda Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten Sampang, Marnilem, melalui Kepala Bidang (Kabid) Pariwisata Endah Nursiskawati mengatakan, selama dua tahun terakhir kegiatan pemilihan Duta wisata Kacong Cebbing memang tidak ada.
"Sejak 2021 sampai 2023 memang tidak ada. Karena pemerintah fokus di tingkat kesehatan dan pendidikan," ucapnya, Selasa (10/10/2023).
Ia menjelaskan, tiadanya kegiatan itu lantaran berbagai faktor. Seperti minimnya anggaran dan berbenturan dengan pandemi Covid-19, sehingga anggaran banyak di-refocusing.
"Untuk tahun 2024 saya masih belum bisa memastikan ada tidaknya event tersebut. Tidak hanya di Kabupaten Sampang saja, di tingkat provinsi event itu juga tidak ada saat ini," terangnya.
Rupanya, absennya selama dua tahun pemilihan Duta Wisata Kacong Cebbing tersebut, berdampak terhadap promosi wisata di Kabupaten Sampang. Karena selama ini mereka adalah bagian dari promosi destinasi wisata.
"Sementara ini kami masih memakai duta yang lama. Dan untuk regenerasi masih belum ada sampai saat ini," jelasnya.
Ia menceritakan, seandainya pemerintah kabupaten mengadakan, tapi di tingkat provinsi tidak ada, bisa percuma. Karena prosesnya memang berjenjang, juara tingkat kabupaten akan lanjut menjadi finalis di tingkat provinsi.
Sementara ini, Endah membeberkan, hanya ada dua kabupaten di wilayah Madura yang mengadakan secara internal. Yakni Kabupaten Sumenep dan Bangkalan. "Untuk Kabupaten Sampang dan Pamekasan tidak ada," pungkasnya. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Hoirur Rosikin |
Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi