SUARA INDONESIA

Musim Hujan, Harga Cabai Rawit di Gresik Mulai Merangkak Naik

Syaifuddin Anam - 05 November 2020 | 17:11 - Dibaca 1.23k kali
Peristiwa Daerah Musim Hujan, Harga Cabai Rawit di Gresik Mulai Merangkak Naik
Pengecekan harga cabai rawit oleh anggota DPRD Gresik M Syahrul Munir sebelum pandemi covid-19

GRESIK – Harga sembako di sejumlah pasar Gresik masih stabil di pasar. Namun, terdapat sejumlah bahan pokok yang terancam terjadi langka saat musim penghujan. Seperti, cabai rawit, bawang merah dan ayam boiler.

Berdasarkan data Diskoperindag Gresik, harga cabai rawit mulai ada sedikit kenaikan meski tidak signifikan. Yang semula Rp 23.857 menjadi Rp 24.143. Bawang merah semula Rp 32.857 naik menjadi Rp 34.143. Selanjutnya Rp 22.143 menjadi Rp 22.286.

Kadiskoperindag Kabupaten Gresik Agus Budiono mengatakan, pergantian cuaca akan terjadi setiap tahun. Di musim penghujan seperti saat ini, memang ada beberapa jenis bahan pokok yang harus dipantau.

“Memang ada sejumlah bahan pokok yang mengalami kenaikan harga, tapi tidak perlu khawatir karena masih tergolong stabil,” ujar Agus Budiono usai mengikuti hearing dengan DPRD Gresik, Kamis (5/11/2020).

Meski demikian, Agus sapaan akrabnya memastikan, kebutuhan sembako dan bahan pokok lainnya terpenuhi hingga akhir tahun 2020. Pemantauan terus dilakukan di pasar-pasar. Mengecek naik turunnya harga sembako.

Dalam waktu dekat pihaknya bersama tim satgas pangan akan melakukan sidak langsung ke pasar-pasar. Untuk memastikan ketersediaan sembako menjelang akhir tahun. “Memastikan tidak ada permainan harga,” pungkasnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Syaifuddin Anam
Editor :

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV