SUARA INDONESIA

Jelang Nataru 2023, Harga Cabai di Pasar Kalisat Jember Tembus Rp 60 Ribu per Kilogram

Zainul Hasan - 17 December 2022 | 17:12 - Dibaca 2.07k kali
Peristiwa Daerah Jelang Nataru 2023, Harga Cabai di Pasar Kalisat Jember Tembus Rp 60 Ribu per Kilogram
Pasar tradisional di Desa Glagahwero, Kecamatan Kalisat, tampak dari luar. (Foto: Zainul Hasan/Suaraindonesia.co.id)

JEMBER - Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023, harga cabai rawit di Pasar Tradisional Desa Glagahwero, Kecamatan Kalisat, Kabupaten Jember, Jawa Timur, tembus Rp 60 ribu per kilogram. Padahal sebelumnya masih kisaran Rp 40 ribu per kilogram.

Salah seorang pedagang, Ibu Noval, mengatakan selain cabai rawit, beberapa komoditi lainnya juga mulai merangkak naik.

Diantaranya beras merek Macan yang harganya saat ini menyentuh Rp 60 ribu per kilogram. Padahal beberapa hari lalu harganya masih kisaran Rp 58 per kilogram.

"Naiknya sejak semingguan belakangan ini. Kemungkinan akan terus naik. Kalau turun harga jarang," ucapnya, Sabtu (17/12/2022).

Selain itu, bawang putih juga menunjukkan adanya kenaikan. Dari harga Rp 10 ribu per kilogram menjadi Rp 20 Ribu per kilogram.

"Kunyit juga naik. Sekarang Rp 8 ribu per kilogram. Empat hari yang lalu masih Rp 2 ribu per kilogram," imbuhnya.

Sedangkan harga tomat juga ikut-ikutan naik hingga dua kali lipat. Yakni dari Rp 7 ribu per kilogram menjadi Rp 15 ribu per kilogram.

"Wortel juga sudah di harga Rp 12 ribu per kilogram dari yang sebelumnya Rp 6 ribu per kilogram. Cabai besar Rp 60 ribu per kilogram, sebelumnya Rp 20 ribu per kilogram," ungkapnya.

Di sisi lain, salah seorang pelanggan pasar, Khodijah, meminta Pemerintah Daerah (Pemda) agar lebih sering memantau harga pasar.

"Soalnya barang-barang mulai naik semua. Sedangkan ekonomi belum pulih. Kan gara-gara Corona itu," ucapnya singkat.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Zainul Hasan
Editor : Imam Hairon

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV