SUARA INDONESIA, SIDOARJO - Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) 2024 diperingati BPJS Ketenagakerjaan Sidoarjo di acara gathering perusahaan binaan dan stakeholder di Sidoarjo, Senin (9/12/2024).
Forum pertemuan ini diadakan BPJS Ketenagakerjaan Sidoarjo guna mengapresiasi dan mempererat hubungan dengan perusahaan berskala besar dan kemitraan yang telah berperan aktif dalam pelaksanaan jaminan sosial ketenagakerjaan di Kabupaten Sidoarjo.
Sentot Priyadi selalu Pps Kakacab BPJS Ketenagakerjaan Sidoarjo mengatakan, di momen Hakordia ini BPJS Ketenagakerjaan berkomitmen menolak segala bentuk korupsi dengan 4 Fight, Fight Bribery, Fight Gratification, Fight Fraud, dan Fight Luxuries Hospitality.
Sentot juga mengatakan, kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada peserta BPJS Ketenagakerjaan yang hadir tentang manfaat dan cara penggunaan aplikasi Jamsostek Mobile (JMO).
Aplikasi tersebut dirancang untuk mempermudah peserta BPJS Ketenagakerjaan dalam mengakses layanan secara digital, seperti mengcek saldo Jaminan Hari Tua (JHT), klaim manfaat program, hingga untuk mengetahui informasi program lainnya.
"Melalui aplikasi JMO peserta dapat mengetahui status kepesertaan, rincian pembayaran iuran, saldo JHT dan beragam fitur lainnya, sekaligus menjadi kontrol untuk memastikan perusahaan telah membayar iuran tepat waktu, memastikan upah yang dilaporkan dan program yang diikuti,” paparnya.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Sidoarjo Ainun Amalia S.Sos yang hadir pada acara ini mengatakan, kegiatan gathering yang diadakan BPJS Ketenagakerjaan Sidoarjo ini diharapkan dapat memberi tambahan dampak positif di bidang ketenagakerjaan.
Menurutnya, keberadaan program BPJS Ketenagakerjaan dinilai sangat penting untuk memberikan rasa aman terhadap para pekerja dalam beraktifitas.
"Melalui inovasi dan kreatifitasnya dalam menggencarkan program-programnya, BPJS Ketenagakerjaan diharapkan mampu terus menumbuhkan semangat, partisipasi, dan peran serta seluruh pengusaha untuk memastikan seluruh karyawannya telah terlindungi jaminan sosial ketenagakerjaan," tuturnya.
Dalam acara tersebut, Bank BTN mensosialisasikan cara pekerja memiliki rumah. Dikemukakan, BPJS Ketenagakerjaan telah memberikan kemudahan bagi pesertanya untuk membeli dan merenovasi rumah melalui program Manfaat Layanan Tambahan (MLT).
Fasilitas yang ditawarkan BPJS Ketenagakerjaan, Pinjaman Uang Muka Perumahan (PUMP), Pinjaman Renovasi Perumahan (PRP), dan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) BPJS Ketenagakerjaan dari Bank BTN.
Dalam kegiatan ini, Pps Kakacab BPJS Ketenagakerjaan Sidoarjo dan Kepala Disnaker Kabupaten Sidoarjo bersama seluruh perusahaan peserta BPJS Ketenagakerjaan yang hadir juga mendeklarasikan dan menandatangani komitmen tolak segala bentuk korupsi. (Adv)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Redaksi |
Editor | : Satria Galih Saputra |
Komentar & Reaksi