SAMPANG - Menjelang tahun baru, Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Sampang akan melakukan monitoring terhadap destinasi wisata se-Kabupaten.
Hal itu akan dilaksanakan sesuai dengan surat edaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa timur.
H. Marnilem Kepala Disporabudpar Sampang menjelaskan, dalam rangka menyambut tahun baru 2023 akan mengontrol perkembangan wisata, khususnya terkait kesiapan pelaksama wisata dalam menyambut tahun baru 2023, hingga kesiapan wisata dalam menyambut wisatawan lokal dan wisatawan turis.
"Tujuannya untuk mengukur seberapa banyak wisatawan lokal dan wisatawan turis yang datang ke Kabupaten Sampang nanti, baik destinasi wisata yang ada di desa, maupun yang ada di kota" ujarnya, Rabu (28/12/2022).
Marnilem juga menghimbau, untuk menyambut tahun baru 2023 yang masih dalam masa PPKM, walau ada kelonggaran, agar anggota pengelola wisata di Sampang tetap mematuhi protokol kesehatan.
Dia menghimbau, setiap destinasi wisata di Sampang harus menyediakan tempat cuci tangan di area wisata, dan wisatawan juga jaga jarak agar tidak kembali Covid-19 varian baru yang hari masih ada," terangnya.
Selain itu Marnilem membeberkan, bahwa Disporabudpar sudah memberikan pelatihan terhadap masyarakat desa Wisata yang desanya mempunyai potensi wisata sebelumya.
"Contohnya kami sudah melakukan pelatihan terhadap kelompok sadar wisata masyarakat Desa Marparan dan Desa Klobur Kecamatan Sreseh yang baru membuka destinasi wisata baru, untuk pengelolaan wisata kedepannya agar lebih baik" terangnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Hoirur Rosikin |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi