SUARA INDONESIA

Jelang Ramadan, Omzet Penjual Kembang di Banyuwangi Meningkat

Muhammad Nurul Yaqin - 31 March 2022 | 22:03 - Dibaca 1.91k kali
Ekbis Jelang Ramadan, Omzet Penjual Kembang di Banyuwangi Meningkat
Penjual kembang di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Bendo, Jalan MH Thamrin, Kelurahan Pengantigan, Kecamatan/Kabupaten Banyuwangi, terlihat melayani pembeli, Kamis (31/3/2022) sore. (Muhammad Nurul Yaqin/suaraindonesia.co.id).

BANYUWANGI- Ziarah kubur atau nyekar ke makam leluhur kerap dilakukan warga Banyuwangi sebelum masuk Ramadan. 

Hal tersebut menjadi berkah tersendiri bagi sejumlah penjual kembang yang mulai bermunculan di sekitar Tempat Pemakaman Umum (TPU) Bendo, Jalan MH Thamrin, Kelurahan Pengantigan, Kecamatan/Kabupaten Banyuwangi.

Mereka memanfaatkan waktu jelang Ramadan menjadi penjual kembang atau bunga tabur musiman untuk memenuhi kebutuhan ziarah ke makam setempat.

Salah satu pedagang kembang, Nurkhotimah mengaku, pendapatan yang dihasilkan berkali lipat dari hari-hari biasanya.

"Biasanya saya jualan kembang seminggu sekali di Makam Keramat sana (wilayah Giri). Tapi penghasilan sehari cuma Rp 50-60 ribu. Kali ini bisa mencapai ratusan ribu," kata warga Desa Grogol, Kecamatan Giri ini, Kamis (31/3/2022) sore.

Nurkhotimah mengatakan, baru hari ini berjualan, namun ratusan kemasan bunga tabur di kantong plastik yang disiapkan, ludes tinggal hitungan jari.

"Satu kantong plastik saya jual Rp 2.500, alhamdulilah 200 lebih bungkus kembang, ini tinggal sedikit," ungkapnya sambil bersyukur.

Sedana disampaikan Dayat. Warga Kalipuro ini mengaku menjadikan momentum ziarah kubur atau nyekar menjelang Ramadan, sebagai ladang mendapatkan penghasilan tambahan.

"Saya sudah tiga tahun ini jualan kembang ketika jelang Ramadan saja. Alhamdulilah momen seperti ini bisa dapat untung lebih," ungkapnya.

Dayat menyebut, tiga hari menjelang Ramadan biasanya para peziarah sudah mulai ramai. Apalagi sehari mendekati Ramadan.

"Ramainya paling kurang satu hari, besok kemungkinan paling ramai. Itu pasti sudah. Kebanyakan juga beli malam untuk digunakan besok," pungkasnya. (*)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Muhammad Nurul Yaqin
Editor : Imam Hairon

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya