JAKARTA - Pemerintah kembali akan membuka program Kartu Prakerja Gelombang 18. Program ini bakal diberikan pada 2,8 juta peserta. Simak syarat lengkapnya.
Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan menyampaikan, program yang berjalan sejak tahun lalu ini telah menelan Rp 20 triliun yang diperuntukkan 5,6 juta peserta.
Total anggaran sejak tahun lalu hingga sekarang sebesar Rp 30 triliun untuk total 8,4 juta peserta.
Program Kartu Prakerja diperuntukkan bagi mereka yang belum bekerja, kehilangan pekerjaan dan usahanya terdampak pandemi Covid-19.
Setiap peserta akan menerima insentif uang tunai Rp 600 ribu per bulan selama 4 bulan. Selain itu, peserta mendapatkan dana pelatihan online sebesar Rp 1 juta. Dimana paket pertama harus dibeli paling lambat 30 hari setelah menerima SMS yang menyatakan bahwa peserta lolos seleksi.
Kemudian, peserta juga dapat menerima Rp 150 ribu dari 3 kali survey yang diberikan pada peserta. Sehingga total anggaran yang diterima per peserta Rp 3.550.000.
Bagi peserta yang akan mendaftar, bisa melalui situs www.prakerja.go.id. Pendaftar akan dipilih secara acak oleh Manajemen Pelaksana Karu Prakerja.
Berikut syarat-syaratnya:
1. Warga Negara Indonesia yang berusia di atas 18 tahun.
2. Tidak sedang menerima bantuan pemerintah baik berupa BLT, BPUM, atau bantuan pemerintah lain.
3. Bukan pejabat negara, PNS, anggota TNI/Polri, pegawai BUMN/BUMD.
4. Sedang tidak sedang sekolah atau kuliah.
Berikut tata cara mendaftar Kartu Prakerja:
1. Buka www.prakerja.go.id pada browser hppersonal computer (PC).
2. Masukkan data diri sesuai KK dan KTP, dan ikuti petunjuk untuk pembuatan akun.
3. Ikuti Tes Motivasi dan Kemampuan Dasar secara online.
4. Klik "Gabung" pada Gelombang yang sedang dibuka.
5. Tunggu pengumuman peserta yang lolos seleksi Gelombang melalui SMS. (amj)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Yuni Amalia |
| Editor | : Bahrullah |
Komentar & Reaksi