CIAMIS - Sebanyak 7 warga Ciamis telah mendapatkan bantuan usaha berupa gerobak ayam ZChiken beserta isinya dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI, Jumat (18/3/2022).
Divisi Pemberdayaan Ekonomi Perkotaan Baznas RI, Fidel mengatakan bahwa di tahap pertama ini Baznas RI baru menyalurkan 7 gerobak ayam ZChiken.
"Jadi sebelum memulai usahanya, mustahik juga telah mendapat pelatihan bagaimana cara membuat adonan fried chiken," ujarnya.
Selain mendapatkan gerobak, mustahik juga diberikan peralatan memasak dan juga bahan baku untuk pembuatan fried chiken.
Bahan baku tersebut diantaranya daging ayam 35kg, tepung marinasi 35kg, minyak goreng, saus dan lainnya. Taksiran bahan baku itu bisa mencukupi kebutuhan selama 7 hari jualan.
Fidel mengungkapkan bahwa bantuan untuk mustahik itu jika ditotalkan bernilai Rp. 9 Juta.
Ia menjelaskan bahwa bantuan usaha itu hanya diberikan sekali, selebihnya jika habis bahan baku, mustahik harus membeli sendiri di stok poin yang telah disediakan oleh Baznas.
Diawal usahanya, mustahik juga akan mendapatkan pendampingan dari Baznas.
Fidel menambahkan bahwa program pendayagunaan ini telah dilakukan di 352 titik di seluruh Indonesia.
Kemudian di Jawa Barat sendiri baru ada 107 titik yang kita dorong, selebihnya kita akan mendorong sampai 200 titik di 5 Kabupaten/Kota di Jawa Barat.
"Dengan kolaborasi yang baik dengan Baznas Provinsi Jabar dan Baznas Kabupaten Ciamis tentu duplikasi program dan penambahan harus ada.
Fidel menuturkan bahwa jika program tersebut tidak produktif atau tidak dijalankan oleh mustahik, maka akan ada mekanisme over berdaya.
Namun sebelum itu akan ada upaya diskusi dengan mustahik untuk mengetahui permasalahan mengapa tidak produktif.
Baznas akan terus mendampingi hingga kembali menjalani usahanya kembali, tapi jika mustahik itu tetap tidak ingin menjalaninya lagi usahanya dengan faktor alasan ada pekerjaan yang lebih menguntungkan, maka mekanisme over berdayanya akan berlaku.
Sementara Ketua Baznas Kabupaten Ciamis, KH. Lili Miftah mengatakan bahwa program tersebut merupakan upaya dalam mengentaskan kemiskinan di Kabupaten Ciamis," ujarnya.
"Dengan program tersebut dapat membangun perekonomian di Ciamis, khususnya dibidang usaha mikro kecil dan menengah (UMKM)," kata KH. Lili.
Menurut KH. Lili, bantuan gerobak ZChiken dari Baznas RI tersebut baru 7 yang dterima, insyalloh sisanya 23 gerobak lagi akan menyusul karena masih tahap proses.
"Saat ini kata KH. Lili, mustahik yang mendapatkan gerobak usaha dari Baznas RI masih masyarakat sekitar perkotaan Ciamis.
Selebihnya, kita juga ingin gerobak usaha ini bisa menyeluruh, bahkan sampai di pelosok-pelosok Ciamis.
Sebelumnya, mustahik yang mendapat bantuan tersebut telah dipilih melalui unit pengumpul zakat (UPZ). Mereka telah mengisi biodata dan juga persyaratan lainnya.
Dengan adanya bantuan ini kata KH. Lili, ketika usahanya berjalan, minimal mereka bisa menjadi munfiq, artinya dari hasil penjualan itu mereka bisa melaksanakan sedekah ke Baznas.
Kemudian ketika usahanya berkembang dan maju, ya kita arahkan mereka untuk menjadi muzakki," tuturnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Bayu Untoro |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi