BLITAR - Jajaran Kepolisian Resor Blitar Kota melakukan kegiatan pengamanan bagi jemaat yang melaksanakan ibadah di gereja Santo Yusup, Jumat (15/04).
"Pengamanan Jumat Agung Kota Blitar diperketat yakni di gereja Santo Yusup kita terapkan 3 ring metode pengamanan," kata Kasi Humas Polres Blitar Kota Iptu Achmad Rochan kepada Suara Indonesia melalui sambungan telepon Sabtu (16/04).
Menurutnya, ring pertama petugas kepolisian mengamankan jalannya arus lalu lintas di sekitar gereja. Kemudian, ring kedua petugas mengecek tamu undangan di pintu masuk luar gereja.
"Terakhir ring tiga, petugas kembali memeriksa tamu undangan di pintu masuk gereja dengan catatan setiap jemaat menunjukkan bukti undangan Jumat Agung," terangnya.
Selain itu, lanjut Achmad, sebelum memasuki area sentral gereja setiap jemaat juga diwajibkan untuk mengecek suhu tubuh dan scan barcode aplikasi peduli lindungi.
Ia menambahkan, metode pengamanan ini akan terus berjalan selama pelaksanaan ibadah di gereja dengan melibatkan TNI-POLRI, Satpol PP, Dishub dan Satgas Covid-19 Kota Blitar.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Aris Danu |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi