SUARA INDONESIA, SUMENEP- Perumahan Kalianget Paradise bekerjasama dengan Bank Tabungan Negara (BTN), dalam menyediakan rumah bersubsidi berkualitas, dengan tipe atau gaya modern.
Owner Perum Kalianget Paradise Mohammad Efendi Irawan menjelaskan, untuk harganya pun bervariasi, sesuai dengan tipe rumah yang dipilih. Anda bisa menikmati hunian tersebut, mulai dari harga Rp 160.000.000.
Bahkan, pihaknya mengatakan hanya dengan down payment (DP) atau uang muka sebesar Rp 2 juta - Rp 4 juta saja, pembeli sudah bisa menerima kunci. "Tentunya akan memberikan yang terbaik bagi customer," ungkapnya.
Dia mengaku, Perum Kalianget Paradise telah lama menjalin Mitra dengan Bank BTN KC Bangkalan-KCP Sumenep. Sehingga, pembelian unit KPR bisa melalui bank tersebut.
Dirinya menyebut, kemitraan dengan Bank BTN sejauh ini terbilang sangat baik. Segala prosedur pengurusan, hingga realisasi unit kepada pembeli melalui Bank BTN, kata dia, berjalan dengan cepat dan lancar.
Sebelum ini, ia menyebut pengerjaan Perum Kalianget Paradise sempat terpaksa dihentikan, karena adanya berbagai alasan.
Akan tetapi, dengan dukungan dari pihak Bank BTN, maka perumahan tersebut bisa diselesaikan dan banyak diminati oleh masyarakat.
"Alhamdulillah sejauh ini kami juga telah bermitra dengan Bank BTN, selama ini berjalan dengan baik. Yang telah membantu proses hingga realisasi unit bagi pembeli, dengan lancar dan cepat," jelasnya.
Beragam fasilitas juga telah disediakan oleh Perum Kalianget Paradise, seperti listrik, PDAM, Sarana Olahraga, Pos Keamanan One Gate System, Tempat Ibadah hingga Taman.
Selain menawarkan sejumlah fasilitas, Perum Kalianget Paradise juga berada di lokasi yang cukup strategis. Sebab, perumahan ini, dekat dengan pasar, rumah sakit, sekolah, SPBU, bandara, pelabuhan, terminal, bahkan kantor polisi.
Jadi, bagi anda yang tertarik untuk memiliki unit hunian di Perum Kalianget Paradise, tunggu apa lagi, anda bisa langsung menuju marketing office di Kalianget Barat, Kecamatan Kalianget.(*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Wildan Mukhlishah Sy |
Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi