SUARA INDONESIA, JEMBER- Abdus Salam, warga yang mengaku terdampak pembangunan perumahan di sekitar tempat tinggalnya, Kelurahan Kebonagung, Kecamatan Patrang, Kabupaten Jember, Jawa Timur, mendatangi kantor DPRD setempat, Kamis (12/9/2024).
Salam mengadukan masalah menimpanya kepada anggota dewan. Ia ditemui David Handoko Seto, anggota DPRD dari Partai NasDem.
Kepada David, Salam menyampaikan, jika pembangunan perumahan berdampak pada tempat tinggalnya hingga mengalami kerusakan. "Begitu memberikan laporan ke pihak pengembang. Responsnya terlalu mengentengkan," tuturnya.
Selain berdampak pada rumahnya, pembangunan perumahan juga berdampak pada warga sekitar. "Seperti saat pembukaan akses jalan, saluran air di situ sempat ditutup, dan petani di bawahnya kebingungan air," tambahnya.
Padahal menurutnya, pembukaan akses jalan yang dilakukan belum memiliki izin. Sehingga, dia meminta nantinya agar perizinan oleh dinas terkait tidak serta merta dikeluarkan dan benar-benar diperhatikan. Karena warga membutuhkan pendampingan.
"Tinjauan akademisnya, dampak lingkungan, apakah sawah ke depan bisa ditanami lagi. Soalnya, sawah di sini sangat subur, kemarau saja air banyak," terangnya.
Menanggapi hal tersebut, David Handoko mengatakan, seusai menerima laporan, pihaknya akan mempelajari terlebih dahulu.
"Insyaallah besok kami akan ke lokasi. Untuk memastikan bahwa di situ ada persoalan. Saya besok akan ajak (dinas) cipta karya, (dinas) pelayanan terpadu satu pintu, serta beberapa leading sector yang lain,” ucapnya.
Nanti akan disampaikan bahwa perizinan masih dalam proses. "Kalau perizinan dalam proses, mereka melakukan pengerjaan harus kita hentikan sementara. Harus selesai dulu perizinan dan sebagainya," pungkasnya. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Magang |
| Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi