SUARA INDONESIA

Upaya PLN Nusantara Power untuk Dongkrak Kesejahteraan Petani dan Peternak di Tuban

Irqam - 23 September 2024 | 16:09 - Dibaca 971 kali
News Upaya PLN Nusantara Power untuk Dongkrak Kesejahteraan Petani dan Peternak di Tuban
PLN Nusantara Power UP Tanjung Awar-Awar luncurkan berbagai program untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan peternak di Tuban. (Foto: Irqam/Suara Indonesia)

SUARA INDONESIA, TUBAN - Dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Tuban, PT PLN Nusantara Power UP Tanjung Awar-Awar berbagai program strategis.

Salah satu upaya terbaru adalah melalui program Sistem Pengembangan Agrikultur Terpadu Desa Sinergi Energi (SIPANDU DESI). Program ini dipilih, karena potensi ekonominya cukup tinggi. Selain itu juga bisa mengatasi masalah pertanian dan peternakan.

Senior Manager PT PLN Nusantara Power UP Tanjung Awar-Awar Yunan Kurniawan mengatakan, program SIPANDU DESI sebagai wujud komitmen perusahaan untuk tidak hanya menjadi pemimpin dalam penyediaan energi.

Melainkan juga sebagai mitra pembangunan dan pemberdayaan masyarakat pemerintah daerah berbasis lingkungan.

“Dari social mapping di wilayah perusahaan adalah terkait pertanian dan peternakan. Ada kaitannya terkait limbah jagung belum terkelola dengan baik. Kemudian ternak, limbahnya dikelola mandiri belum optimal dan masalah pakan. Apalagi Tuban punya potensi yang bisa digali. Sehingga program SIPANDU DESI menggabungkan teknologi hijau dengan kearifan lokal kita luncurkan,” kata Yunan saat peluncuran program SIPANDU DESI pada 22 September 2024.

Program SIPANDU DESI ini, lanjut Yunan, memanfaatkan limbah pertanian seperti bonggol jagung yang biasanya hanya dibakar, menjadi biomassa untuk co-firing di pembangkit listrik. Selain itu, inovasi lain seperti pemanfaatan Fly Ash and Bottom Ash (FABA) sebagai bahan pupuk organik dan material konstruksi.

Hal itu turut mendukung upaya pelestarian lingkungan sekaligus memberikan manfaat ekonomi langsung kepada masyarakat.

“Limbah jagung misalnya belum terkelola dengan baik, yang selama dibakar kemudian ternak juga limbahnya dikelola mandiri belum optimal biasanya ditimbun di samping rumah,” ungkapnya.

Ia menjelaskan, program SIPANDU DESI merupakan hasil kolaborasi erat antara PT PLN Nusantara Power UP Tanjung Awar-Awar Pembangkit dengan berbagai stakeholders, diantaranya Institut Pertanian Bogor (IPB), Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan, dan Perikanan Kabupaten Tuban, Pemerintah Desa Wadung, serta Kelompok Masyarakat Mitra Program.

“Perhitungan bagi hasil 40-60, kami tidak mengambil keuntungan sama sekali dari sini. Di sini sudah ada manajemennya sendiri untuk mengelola semuanya ,” terangnya.

Kemudian selain SIPANDU DESI, juga ada Sentra Edukasi Masyarakat Pertanian dan Peternakan Terpadu (SATRIA PADU). Program ini menjadi pusat dari semua aktivitas. Dimana masyarakat bisa mendapat pelatihan tentang teknik pertanian terpadu, pengelolaan limbah, dan penggunaan teknologi terbarukan untuk mendukung produktivitas yang lebih tinggi dan berkelanjutan.

Kerjasama PT PLN Nusantara Power UP Tanjung Awar-Awar yang terjalin dengan IPB ini memadukan keahlian akademik dan inovasi praktis untuk meningkatkan efektivitas dan keberlanjutan program. Kolaborasi ini memastikan bahwa penelitian pertanian terkini dan kemajuan teknologi diterapkan dalam program, sehingga masyarakat dapat mengakses solusi mutakhir untuk pertanian dan peternakan yang berkelanjutan.

Program SIPANDU DESI tidak hanya berdampak pada lingkungan, tetapi juga secara signifikan meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat. Dengan adanya program ini, petani dan peternak dapat mengakses teknologi dan pengetahuan baru yang mampu meningkatkan produktivitas dan pendapatan mereka. Selain itu, transformasi limbah menjadi produk bernilai tinggi seperti biomassa dan pupuk organik, membuka peluang ekonomi baru yang lebih luas.

“Exit program itu nanti kita ukur kemandirian dari masyarakat, kelompok masyarakat ini. Kalau sudah mandiri nanti dari PLN mulai mengurangi perannya di situ, nanti harapannya ini bisa direplikasi di tempat-tempat lain,” tandasnya. (*)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Irqam
Editor : Mahrus Sholih

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV