GRESIK - Untuk menghadapi Porprov 2022, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Gresik, tengah mencari nibit atlet pebaskes yang akan terjun di ajang tersebut.
Proses pencarian bibit atlet itu dilakukan melalui Coaching Clinic di Perum GKA, Kecamatan Kebomas. Para pebasket tanah air asal Surabaya didatangkan untuk mengisi materi itu.
"Coaching clinic dilakukan langsung oleh club EB Academy untuk proses seleksi porprov 2022 nanti," ujar Sekretaris Umum KONI Kabupaten Gresik, Imam Junaidi, Senin (7/6/2021).
Terkait perkembangan basket di Gresik, Imam Junaidi telah berkoordinasi dengab Persatuan Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Kabupaten Gresik.
Sementara, Ketua EB Academy, Muhammad Soleh mengatakan, para pelatih yang memberikan materi berasal dari klub Indonesian Basketball League (IBL), Pasific Caesar Surabaya.
Mereka adalah Bayu, Aries dan Moses serta Dio. Kemudian Nicole dari Porprov Surabaya. "Tujuan dari coaching clinic ini untuk mengenalkan fundamental yang benar," ujarnya.
Sedangkan Ketua Perbasi Gresik, Erry Bramasto mendukung penuh semua kegiatan yang membentuk karakter dan fundamental.
"Kita harus menyiapkan kurikulum di semua kelompok umur. Guna menguatkan pondasi basket menuju porprov 2022 dan kejuaraan berikutnya," kata Erry.
Pihaknya tidak memasang target muluk-muluk pada ajang Porprov tahun depan. Minimal 8 besar, sekaligus persiapan pembinaan berjenjang kedepannya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Syaifuddin Anam |
| Editor | : Nanang Habibi |
Komentar & Reaksi