SUARA INDONESIA

PKL Keluhkan Pembatasan Berjualan di Luar Gedung Shelter Kuliner Kutoarjo Purworejo

- 06 February 2021 | 20:02 - Dibaca 4.17k kali
Pemerintahan PKL Keluhkan Pembatasan Berjualan di Luar Gedung Shelter Kuliner Kutoarjo Purworejo
Ket foto: lokasi shelter kuliner Kutoarjo

PURWOREJO - Puluhan Pedagang Kaki Lima (PKL) di luar gedung Sentra Gebyar Shelter Kuliner Kutoarjo, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, mengeluhkan kebijakan pemerintah terkait pembatasan waktu berjualan hanya dari pukul 08.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB, sementara PKL dalam gedung Sentra Gebyar Shelter Kuliner Kutoarjo boleh berdagang selama 24 jam.

Ketua Paguyuban PKL Luar Gedung Sentra Gebyar Shelter Kuliner Kutoarjo, Setiawan, mengatakan, dirinya bersama sekitar 29 PKL yang berada di luar merasa keberatan dengan kebijakan pemerintah yang menerapkan pembatasan waktu berjualan bagi PKL diluar gedung yang boleh berjualan hanya sampai pukul 16.00 WIB setiap harinya.

"Kami meminta ada kelonggaran dan kebijakan baru dari Pemkab, untuk menambah waktu berjualan bagi PKL di luar gedung, toh tidak semua PKL berdagang sampai malam, namun hanya sekitar 9 PKL yang berjualan sampai pukul 21.00 WIB atau pukul 22.00 WIB, baru pulang," pinta Ketua Paguyuban PKL luar gedung Sentra Gebyar Shelter Kuliner Kutoarjo, Setiawan, bersama PKL lain saat bertemu wartawan, Sabtu (6/2/2021).

Dikatakan, penyampaian penegasan pemberlakuan batas waktu berjualan itu telah disampaikan oleh Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (KUKMP) Purworejo bersama Satpol PP dan Damkar Purworejo, pada Sabtu (6/2/2021) pagi. Petugas juga menyampaikan penegasan itu kepada Ketua Paguyuban untuk diteruskan kepada PKL lain.

"Maksud kami karena beberapa PKL itu ada yang berdagang sampai malam, mohon berilah sedikit kelonggaran, yang namanya PKL itu tidak sama seperti pegawai negeri, ketika jam 4 sore selesai harus selesai, biarkan beberapa PKL itu boleh lembur sampai malam, apalagi PKL luar tidak merugikan PKL dalam, dan kami telah sama-sama memaklumi," jelasnya.

Pihaknya berharap ada toleransi dari Pemkab untuk PKL diluar gedung agar diperbolehkan berdagang hingga malam hari.

"Didalam gedung juga masih banyak ruang PKL yang kosong, setidaknya Pemkab bisa merangkul PKL yang diluar untuk masuk kedalam gedung pasti PKL juga mau. Namun kami menginginkan ada kelonggaran waktu bukan hanya sampai pukul 4 sore," ujarnya.

Sementara itu, Teguh Pribadi, salah pedagang jajanan anak sekolah meminta ada perubahan kebijakan baru dari pemerintah terkait pembatasan waktu berjualan.

"Saya itu berjualan jenis makanan untuk anak sekolah, dulu sebelum dipindah disini saya berjualan hingga malam hari, maka kami berharap disini juga dibolehkan bisa berjualan hingga malam hari. Terkait retribusi, kami disini juga ditarik sama dengan PKL dalam yaitu sebesar 4000 dan 1000 untuk kebersihan, oleh karena itu kami juga berharap memiliki waktu yang sama dengan PKL dalam," harapnya.

Selanjutnya, Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (KUKMP) Kabupaten Purworejo, Bambang Susilo, menjelaskan, PKL yang ada didalam shelter kuliner merupakan PKL hasil relokasi atau pindahan dari kuliner alun-alun Kutoarjo, sehingga dbuatkan tempat baru dengan nama pusat Kuliner Kutoarjo.

"Mereka buka sore sampai dengan malam, walaupun ada 13 PKL yang buka pagi yaitu PKL  pagi jual bubur / lontong untuk sarapan, buka dari pagi buta sampai jam 10 pagi," katanya.

Ditegaskannya, bahwa PKL itu dipindahkan pada 18 Januari 2021 lalu. Ada sekitar 29 PKL dan tergabung dalam paguyuban PKL jajanan anak sekolah.

"Bahwa kepindahan PKL  jajanan anak sekolah ke halaman shelter itu telah disepakati bersama yaitu buka dari jam 8 pagi sampai jam 16.00. Tentunya logis sesuai namanya yaitu jajanan anak sekolah walaupun jam 16.00 sudah tidak ada anak sekolah," tegasnya. (Widarto)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta :
Editor :

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Pemerintahan

View All
EDISI, 14 NOVEMBER 2024
14 November 2024 - 06:11
EDISI, 14 NOVEMBER 2024
EDISI, 13 NOVEMBER 2024
13 November 2024 - 06:11
EDISI, 13 NOVEMBER 2024
EDISI, 22 OKTOBER 2024
22 October 2024 - 06:10
EDISI, 22 OKTOBER 2024
EDISI, 10 OKTOBER 2024
10 October 2024 - 18:10
EDISI, 10 OKTOBER 2024
EDISI, 08 OKTOBER 2024
08 October 2024 - 05:10
EDISI, 08 OKTOBER 2024