Blitar - Bupati Blitar Rini Syarifah berharap implementasi program smart city segera terealisasikan di wilayah setempat. Mengingat, sebagian besar daerah sudah memanfaatkan kecanggihan teknologi sehingga program tersebut harus bisa terwujud agar segala pelayanan publik dapat diakses melalui genggaman tangan.
"Kali ini saya bersama Kepala Diskominfo Kabupaten Blitar mengikuti paparan dari pemerintah pusat yang membahas tentang pelaksanaan tinjauan lapangan atas implementasi program smart city di Blitar dalam menuju Kabupaten Cerdas," ujar Bupati Rini Rabu (02/06/2021) siang.
Mak Rini sapaan akrabnya menjelaskan, apabila program smart city benar-benar bisa diterapkan maka dapat mewujudkan Kabupaten Blitar yang Cepat, Nyaman dan Sejahtera. Untuk itu, dirinya meminta semua pihak ikut berpartisipasi dan mendukung pengaplikasian program tersebut.
"Semoga program ini segera berjalan di Blitar, supaya Cepat dalam terwujudnya pelayanan publik, Nyaman mewujudkan lingkungan dan Sejahtera menumbuhkan ekonomi masyarakat berbasis agro dengan ditunjang branding daerah," kata Bupati Rini.
Mak Rini menambahkan, di dalam ruang smart city ada 6 dimensi penting yang dapat menjadi panduan utama dalam proses pengembangan Kabupaten Blitar yang Smart diantaranya dimensi Smart Governance, Smart Economy, Smart Environment, Smart Living, Smart Society dan Smart Branding.
"Saya akan terus mengawal dan berusaha supaya wilayah Kabupaten Blitar menjadi Kabupaten yang smart. Tetapi, guna mewujudkan hal itu membutuhkan peran dari kalian semuanya jadi kita harus kompak melangkah bersama demi melahirkan pelayanan yang mudah, cepat dan nyaman," imbuhnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Aris Danu |
Editor | : Wildan Muklishah |
Komentar & Reaksi