Vaksin Massal ASN Puncak Jaya, Bupati: Vaksin Datang Langsung Dihabiskan

Hadir pula Kepala BKPPD Christomus Barguna, Jubir Gugus Tugas Covid-19 dr. H. Muh. Nasir Ruki Al Bugsy, dan Pasi Log Kodim 1714/PJ Kapt. Inf. Indra.

Berdasarkan laporan Dinas Kesehatan, terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 67 orang. Bupati Puncak Jaya yang ditemui media disela inspeksi menjelaskan bahwa langkah hari ini adalah bagian dari tindaklanjut hasil rapat lintas sektoral yang dihadiri kepala daerah, TNI/POLRI, lembaga pemasyarakatan tokoh agama pemuda dan seluruh pimpinan gereja kemarin.

"Hari ini resmi kami berlakukan PPKM dan membatasi penerbangan dari beberapa daerah dan jalur darat menjadi 2 kali seminggu. Penumpang wajib memiliki swab antigen/PCR, Sertifikat Vaksin dan ber-KTP Puncak Jaya. Aktifitas peribadatan berjalan namun dibatasi dengan prokes ketat. Kegiatan belajar mengajar dirumahkan selama 2 pekan, kecuali yang daftar baru," ujar Bupati Yuni.

Kebijakan lain disampaikan Dr. Yuni diantaranya bagi ASN, TNI/POLRI, BUMN/BUMD yang terpapar diminta untuk isolasi mandiri. Hal ini dikarenakan keterbatasan ruang rawat RSUD Mulia yang saat ini hampir penuh.

Selain itu, Pemda juga sedang mengusahakan gedung Balai PU PR yang diperuntukkan sepenuhnya untuk masyarakat didaerahnya.

Bupati juga menegaskan bahwa hari ini vaksinasi hari ini bersifat wajib bagi seluruh ASN. Pasalnya dari jumlah ASN sebanyak 3.000 lebih masih terpantau sedikit berpartisipasi.

"Kita siapkan 500 ampul vaksin yang disiapkan khusus untuk ASN hari ini, bagi ASN yang belum di vaksin akan didata untuk kuota vaksin selanjutnya," ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, Bupati mengapresiasi dan mendukung langkah Presiden Joko Widodo dalam penanganan Covid-19 saat rapat virtual kemarin.

"Sesuai pesan Presiden, Vaksin telah didistribusikan dan sampai tidak boleh disimpan lama, setelah tiba kepala daerah wajib mengawasi untuk langsung melakukan vaksinasi atau langsung dihabiskan ke masyarakat," tuturnya.

Lanjut Bupati, melalui perintah itulah saya selaku Bupati bersama jajaran TNI/POLRI menindaklanjuti amanat dengan vaksinasi hari ini. Bupati menjamin dalam seminggu sampai dua minggu kedepan vaksin tahap kedua untuk masyarakat sudah harus dituntaskan.

Pelayanan resmi ditutup pkl. 15.30 WIT dan diperoleh 140 ASN dan keluarga tervaksinasi untuk tahap awal.