Menhub dan Kepala Korlantas Polri Cek Posko Nataru di Banyuwangi

Muhammad Nurul Yaqin - 26 December 2021 | 17:12 - Dibaca 1.54k kali

Pemerintahan Menhub dan Kepala Korlantas Polri Cek Posko Nataru di Banyuwangi

Kepala Korlantas Polri Irjen Pol Firman Shantyabudi dan Menteri Perhubungan (Menhub) RI Budi Karya Sumadi tinjau Posko Nataru di Bayuwangi, Minggu (26/12/2021). (Istimewa).

BANYUWANGI- Menteri Perhubungan (Menhub) RI Budi Karya Sumadi dan Kepala Korlantas Polri Irjen Pol Firman Shantyabudi, berkunjung ke Banyuwangi, Minggu (26/12/2021).

Mereka melakukan pengecekan dan memastikan posko Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Banyuwangi telah berjalan dengan baik, terutama penerapan protokol kesehatan.

Ada sejumlah tempat yang dilakukan pengecekan, selain Posko Nataru di Pelabuhan Ketapang, rombongan pejabat tersebut juga meninjau Posko di Bandara Internasional Banyuwangi.

Tampak Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani dan Kapolresta Banyuwangi AKBP Nasrun Pasaribu beserta jajaran turun mendampingi.

Menhub Budi Karya Sumadi menyampaikan, gerai vaksinasi presisi yang disediakan untuk penumpang di Pelabuhan Ketapang berjalan efektif.

"Syukur alhamdulilah tidak ada penumpang dari kendaraan umum yang positif saat kita lakukan pengecekan. Baik sudah verifikasi maupun belum verifikasi kita tes dan cek and ricek tidak ada penumpang yang reaktif," ungkap Menhub Budi.

Dia juga memaparkan, tren penumpang di Pelabuhan Ketapang tahun ini mengalami kenaikan cukup drastis ketimbang tahun sebelumnya. "Kenaikan aktivitas pelayaran sebesar 48% dibandingkan tahun 2020, melalui pelabuhan Ketapang," jelasnya.

Sementara Kepala Korlantas Polri Irjen Pol Firman Santyabudi menyampaikan, kedatangannya di Banyuwangi diantaranya, memastikan sistem berjalan dengan baik untuk mengantisipasi penyebaran virus, baik varian lama maupun varian baru.

“Saya dengan Pak Menteri Perhubungan dan rombongan ingin memastikan pelayanan kesehatan berupa vaksinasi di tempat pemberangkatan dan sekaligus area publik. Kita ingin lihat sampai dimana kesiapan mereka," ungkapnya.

Dia meminta agar masyarakat turut berpartisipasi aktif dalam kelancaran arus lalu lintas di Banyuwangi. Terlebih vaksinasi. Warga yang belum divaksin diharapkan mendaftarkan dirinya ke fasilitas kesehatan terdekat.

"Jangan bepergian kalau tidak penting-penting amat, karena keselamatan dan kesehatan kita adalah yang utama dalam roda perekonomian. Juga vaksinasi, karena tingkat pencapaian vaksinasi yang cukup bisa menjaga dari kemungkinan penyebaran virus Covid-19 baik varian lama maupun baru," tutupnya. (*)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA