BONDOWOSO - Bambam Sukwanto Sekretaris Daerah (Sekda) bersama Kepala Dinas Binamarga, Sumber Daya Air dan Bina Konstruksi (BSBK) Kabupaten Bondowoso, H. Munandar turun langsung ke lokasi Trial untuk meninjau ujicoba pengaspalan jalan di sejumlah titik Trial jalan Kabupaten Bondowoso.
Peninjauan Trial ini untuk memastikan sampel standart kualitas aspal dan pengerjaan dari pengusaha dalam melaksanakan pekerjaan, sehingga hal ini akan menjadi acuan dalam pelaksanaan proyek peningkatan kualitas jalan nanti.
Kepala Dimas BSBK Bondowoso H. Munandar menerangkan, di bulan April dan Mei, Dinas BSBK menggandeng rekanan Ashpalt Mixing Plant (AMP) untuk ujicoba kualitas bahan di sejumlah ruas jalan rusak di Bondowoso.
Di antaranya di Kecamatan Pujer, Kelurahan Nangkaan Kecamatan Bondowoso dan di Desa Grujugan Kidul, Kecamatan Grujugan.
Setelah trial, maka Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso bakal memutuskan AMP mana yang layak dipakai dalam proyek perbaikan jalan.
"Trial ini sifatnya bukan dadakan, tapi sudah jauh-jauh hari kami rencanakan dan kami jadwalkan," tegasnya," Selasa (16/5/2023).
Munandar menyatakan, kegiatan Trial ini dalam rangka sampel dan menguji kualitas aspal dari penyedia AMP.
Trial ini, sebagai langkah awal sebelum pelaksanaan proyek perbaikan jalan rusak dari anggaran sebesar Rp 100 miliar untuk peningkatan kualitas jalan di kota tape yang sudah dipersiapkan oleh Pemkab Bondowoso.
Ini juga selaras dengan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Bondowoso terkait dengan Bondowoso Melesat (Mandiri ekonomi, lestari, sejahtera, adil dan terdepan).
Munandar menjelaskan, ada tiga sumber anggaran yang siap digelontorkan untuk perbaikan jalan.
"Ada dari DAK (Dana Alokasi Khusus) Rp 30 miliar, dana reguler (APBD 2023) Rp 22 miliar dan dana Inpres Rp 48 miliar. Total Rp 100 miliar," ujarnya.
Ada beberapa bocoran titik perbaikan jalan yang nanti bakal direalisasikan dari dana Rp 100 miliar itu.
"Di jalan Brigpol Sudarlan di Kelurahan Nangkaan sebesar Rp 1,2 miliar. Ini masih proses lelang. Insya Allah Juni sudah dilaksanakan dan SPK," terangnya.
Titik-titik lain yang bakal diperbaiki seperti di Grujugan Kidul Kecamatan Grujugan - Desa Kalianyar, Desa Pejagan - Desa Kalianyar Kecamatan Tamanan dan Desa Kalianyar ke arah selatan.
"Kemudian jalan Desa Pejagan ke arah Kecamatan Pujer. Dari 4 titik itu nilainya Rp 17 miliar," sebutnya.
Munandar menambahkan, anggaran sebesar Rp 13 miliar juga dialokasikan di Blawan - Kalianyar - Kaligedang di Kecamatan Ijen.
"Semua masih nunggu pelaksanaan lelang," pungkasnya.(ADV).
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Bahrullah |
Editor | : Lutfi Hidayat |
Komentar & Reaksi