SUARA INDONESIA

Melalui Perpusling, Mahasiswa di Jember Tanamkan Gemar Membaca Sejak Dini bagi Pelajar di Desa

Gito Wahyudi - 14 September 2020 | 18:09 - Dibaca 1.76k kali
Pendidikan Melalui Perpusling, Mahasiswa di Jember Tanamkan Gemar Membaca Sejak Dini bagi Pelajar di Desa
Para pelajar saat membaca di Perpusling yang suda disediakan.

JEMBER - Dalam meningkatkan gemar membaca sejak dini, para mahasiswa yang tergabung dalam komunitas Generasi Baru Indonesia (GenBI) Jember ini mendatangi pelajar yang ada di desa-desa, Senin (14/9/2020).


Melalui media perpustakaan keliling (Perpusling) kegiatan yang fokus di pendidikan (Bijar) ini dapat menarik perhatian pelajar untuk membaca buku-buku yang telah disediakan.


Team Leader GenBI Mengajar Amalia Masruroh mengatakan, dalam melancarkan kegiatan tersebut pihaknya menggandeng Perpusda (Perpustakaan Daerah) Jember.


"Kegiatan ini diselenggarakan sebagai bentuk menyemarakkan Hari Kunjung Perpustakaan, dengan tujuan utama yakni menanamkan jiwa gemar membaca anak sejak dini serta dapat membantu kesulitan belajar di tengah masa pandemi bagi peserta, dan tetap mendapatkan sumber-sumber informasi dalam bentuk buku," ujarnya.


Dia menerangkan, yang menjadi target sasaran dari kegiatan ini adalah siswa-siswi Sekolah Dasar (SD). Tepatnya yaitu siswa dan siswi dari SDN 05 dan SDN 06 Glundengan.


Kegiatan perpustakaan keliling ini diselenggarakan di Balai Desa Glundengan, Kec. Wuluhan, Kabupaten Jember, yang mana terdiri dari 30 siswa SD dari kelas 3 sampai kelas 6.


“Desa Glundengan menjadi tujuan kami karena daerah ini jauh dari kota dan belum memiliki perpustakaan daerah. GenBI Mengajar lewat Perpustakaan Keliling berharap dapat berkontribusi memperbaiki tingkat literasi di Indonesia yang menurut data UNESCO memiliki tingkat literasi nol persen. Oleh sebab itu kami bidik siswa-siswi Sekolah Dasar agar memiliki minat baca sejak dini,” ungkapnya.


Sementara Perwakilan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Jember Muslihatin sangat mendukung kegiatan positif ini. Menurutnya daerah yang jauh dari kota cenderung memiliki minat baca yang rendah dan sarana membaca yang kurang, padahal perpustakaan adalah jantung dari pendidikan.


"Oleh karenanya kegiatan ini dapat membantu meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya buku dan perpustakaan,” imbuhnya.


Dalam kesempatan tersebut, Perpustakaan Keliling juga membantu menjawab keluhan orang tua siswa-siswi SD Glundengan terkait kebutuhan paket data meningkat selaras dengan anjuran pelaksanaan belajar secara daring. (*)



Pewarta: M. Nurul Yaqin

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Gito Wahyudi
Editor :

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV