KAMPAR- Kilometer 77 atau KM 77, jalan lintas Riau-Sumatera Barat (Sumbar), Desa Merangin, Kecamatan Kuok, Kampar, Provinsi Riau yang sebelumnya putus sudah bisa dilewati kendaraan.
Pantauan Suaraindonesia.co.id, Jumat (7/6/2021) malam, tampak kendaraan sudah mulai melintas untuk menuju tempat asalnya.
Sebelumnya sudah 5 jam kemacetan terjadi di daerah tersebut, terhitung sejak pukul 17.30 hingga 22.30 WIB perbaikan jalan selesai.
Diduga tingginya intensitas hujan, menjadi faktor utama terjadi longsor. Faktor tersebut mengakibatkan runtuhnya tebing (bahu jalan) sehingga merebak ke badan jalan dan membuat akses jalan umum terganggu.
Pembersihan reruntuhan akibat dari amblasnya tebing tersebut menggunakan 2 unit alat berat dan mobil bantu milik Kepolisian Resort (Polres) Kampar, dan mobil pengguna jalan jenis teronton.
Mayoritas mobil yang melintas yakni, mobil angkutan jenis tronton, fuso, dan pick up.
Sementara, petugas terlibat di lapangan yakni, TNI, Polri, BPBD, dan PLN sedang melakukan perbaikan jalan akibat dari reruntuhan tersebut.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Andika Wiranata |
| Editor | : Nanang Habibi |
Komentar & Reaksi