BOJONEGORO- Selama masa PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) darurat, keuntungan penjualan bendera merah putih jelang peringatan HUT RI ke-76 alami penurunan drastis.
Salah satunya seperti yang dikeluhkan Ampi (22) asal Bandung, dikatakannya jika untuk tahun ini keuntungan menurun hampir 50 persen tidak seperti tahun-tahun sebelumnya.
"Kalau sebelumnya selama sebulan berjualan, pendapatan bisa capai kurang lebih 50 juta," ucapnya, Kamis (29/07/2021).
Lebih lanjut, dirinya bersama delapan rekan lainya berjualan tidak hanya di kota Angling Dharma. Lainya ada yang menjual di kota Tuban.
"Jam berjualan pun juga hanya sedari pagi sampai 6 malam, karena ada pemberlakuan jam," ujarnya.
" Semoga tahun berikutnya, penjualan bendera bisa kembali normal lagi," harapnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Aji Susanto |
Editor | : Nanang Habibi |
Komentar & Reaksi