SUARA INDONESIA

Kembangkan Sektor Wisata, Pemkab Jember Akan Gandeng Perhutani

Wildan Mukhlishah Sy - 17 September 2021 | 17:09 - Dibaca 890 kali
Peristiwa Daerah Kembangkan Sektor Wisata, Pemkab Jember Akan Gandeng Perhutani
Audiensi Pemkab Jember bersama Perhutani Jawa Timur, terkait pengelolaan Pantai Pasir Putih Papuma dan Watu Ulo, Jumat (17/9/2021). (Foto: Wildan/suaraindonesia.co.id)

JEMBER- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember saat ini menggandeng Perusahaan Kehutanan Negara Indonesia (Perhutani), dalam upaya pengembangan dan pengelolaan sektor wisata yang ada di Kabupaten Jember, terlebih pada potensi wisata alam.

Hal tersebut diungkapkan oleh Bupati Jember Hendy Siswanto dalam audiensi, Pemkab Jember bersama Perhutani Jawa Timur di Pendopo Wahyawibawagraha, Jumat (17/9/2021).

"Kita akan bekerjasama dengan perhutani untuk mengelola sektor wisata, tidak hanya Papuma saja tapi wisata yang lain juga," ungkapnya.

Menurut Bupati, poin paling penting dalam kerjasama tersebut adalah hal yang berkaitan dengan proses pengelolaan wisata.

Sementara untuk rincian kesepakatan, Pemerintah akan segera melakukan pembahasan dan MOU lebih lanjut bersama Perhutani.

Hendy berharap pembahasan tersebut dapat segera rampung, karena implentasi kerjasama rencananya akan diterapkan dan dijalankan pada tahun ini.

"Nanti kita sesuaikan kerjasamanya poinnya apa saja dan akan disampaikan hasilnya. Harus segera selesai, kalau bisa minggu depan sudah ditandatangani," imbuh Hendy.

Sementara itu, General Manager KBM Ecotourism Perhutani Jawa Timur Berthus Sudarmeidi mengaku, sangat menyambut baik kolaborasi pengelolaan pariwisata di Kabupaten Jember.

"Kami tentunya sangat menyambut baik kolaborasi yang dilakukan oleh Pemkab Jember dengan Perhutani, selanjutnya akan dilakukan MOU terkait kontribusi yang bisa diberikan oleh Pemkab dan sebagainya," tuturnya.

Terkait usulan Pemerintah Jember agar tiket masuk wisata Papuma dan Watu Ulo menjadi satu pintu, pihaknya akan melakukan pengkajian lebih lanjut.

"Kalau yang tadi itu kan ada dua wisata di satu lokasi, dan Pemerintah berharap agar jadi satu pintu. Kita akan kaji lebih lanjut itu," pungkasnya.

Tak hanya itu, fasilitas toilet dan akses jalan juga akan menjadi perhtian bagi Pemerintah. Sehinga wisatawan merasa nyaman saat berkunjung ke destinasi wisata tersebut.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Wildan Mukhlishah Sy
Editor : Nanang Habibi

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya