MAGETAN - Petani sayur seledri di Magetan ngeluh lantaran memasuki masa panen harga jual seledri merosot drastis.
Hal tersebut disampaikan salah seorang petani asal Desa Sidorejo, Kabupaten Magetan, Isni, Kamis (30/9/2021).
Ia mengatakan, masa tanam seledri membutuhkan waktu selama 2 bulan, namun setelah itu seledri bisa di panen 7 hari sekali.
"Sekarang harganya Rp 1.000 perkilogramnya. Padahal harga normalnya perkilonya Rp 4.000," ujarnya.
Dilahan 8 meter, Isni mengaku pihaknya bisa memanen 400 kg seledri.
"Kalau harganya segitu untuk balik modal beli pupuk saja tidak kembali. Apalagi para petani seledri rata-rata menggunakan pupuk non subsidi," ujarnya.
Lebih lanjut pihaknya berharap harga jual seledri segera stabil seperti sediakala.
"Kami para petani seledri berharap pada pemerintah, agar harga seledri segera bisa stabil, sehingga petani tidak terus menerus merugi, apalagi lereng Gunung Lawu merupakan sentra petani seledri," tutupnya. (YN)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Prabasonta |
Editor | : Nanang Habibi |
Komentar & Reaksi