SUARA INDONESIA

Viral di Media Sosial, Cafe di Bondowoso Gelar Live Musik saat PPKM Darurat Level 3

Bahrullah - 12 October 2021 | 13:10 - Dibaca 3.10k kali
Peristiwa Daerah Viral di Media Sosial, Cafe di Bondowoso Gelar Live Musik saat PPKM Darurat Level 3
Pentas musik diduga digelar di NYK Cafe Keluraha Kotokulon Bondowoso (Foto Screenshoot Video Pentas Musik NYK Cafe)

BONDOWOSO - Masyarakat pengguna akun Whatsapp sontak dibikin heboh setelan video pentas musik penuh kerumunan berdurasi  30 menit viral dan beredar luas di media sosial.

Padahal, kondisi kabupaten yang dikenal kota tape ini dalam status PPKM darurat masih level 3. Parahnya, pentas musik itu masih berada di pusat kota.

Diketahui pentas musik itu diduga digelar oleh Cafe NYK yang ada di Kelurahan Kotakulon, Kecamatan/Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, Malam (10/10/2021).

Adi Sunarya Sekretaris BPBD Bondowoso menyatakan, bahwa pelaksanaan pentas musik di Cafe tersebut belum ada izin dari Satgas Covid-19.

"Tidak ada izinnya, saya baru tahu dari wartawan tentang pentas musik itu," ujarnya lewat telepon pada media, Selasa (12/10/2021).

Lebih lanjut, Adi menerangkan, di saat PPKM level 3 sebenarnya masih belum boleh melaksanakan kegiatan yang memicu keramaian. Hal itu berdasarkan instruksi Mendagri nomor 47 Tahun 2021.

Dia menuturkan, semenjak viralnya video tersebut Satgas Covid-19 kabupaten langsung ke lokasi. Namun untuk soal penindakan leading sektornya adalah ada Satpol PP.

"Kalau BPBD bertindak hanya soal administrasi untuk mengeluarkan rekom, penindakanya ada di Pol PP," tutupnya.

Sementara, Slamet Yantoko Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), mengatakan, Satpol PP masih menunggu hasilnya dari Polres.

"Hari masih ditangani Polres, nanti akan dipanggil juga cafe tersebut oleh PPNS," ujarnya.

Slamet mengungkapkan, terkait kasus tersebut Satpol PP terlebih dahulu akan melakukan kajian sebelum melakukan tindakan.

Dia menyampaikan, yang jelas Satpol PP akan melakukan pemeriksaan sebelum memberikan tindakan pada pemilik dan pengelola cafe.

"Kami akan melakukan kajian dan menunggu hasil pemeriksaan kepolisian, mana yang menjadi ranah Satpol PP dan mana yang menjadi ranah kepolisian. Namun yang jelas ada peringatan kepada yang bersangkutan," tutupnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Bahrullah
Editor : Nanang Habibi

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV