SUARA INDONESIA

Rumah Relokasi Tanah Longsor Desa Jelok Purworejo Akhirnya Mendapat Bantuan Listrik

Agus Sulistya - 17 December 2021 | 20:12 - Dibaca 2.57k kali
Peristiwa Daerah Rumah Relokasi Tanah Longsor Desa Jelok Purworejo Akhirnya Mendapat Bantuan Listrik
Suasana tasyakuran warga relokasi korban tanah longsor Desa Jelok setelah mendapat bantuan listrik (foto: agus/suaraindonesia.co.id)

PURWOREJO - Setelah hampir lima tahun lamanya, rumah relokasi korban tanah longsor di Dusun Sibatur, Desa Jelok, Kecamatan Kaligesing, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, akhirnya mendapat bantuan listrik dari BPBD Kabupaten Purworejo bekerjasama dengan IOF (Indonesia Off-Road Federation) dan IDI (Ikatan Dokter Indonesia), Jumat (17/12/2021).

Rumah hunian relokasi tersebut sebetulnya sudah ditempati mulai tahun 2017 silam namun belum dilengkapi dengan instalasi listrik.

Dengan adanya bantuan listrik tersebut kemudian warga mengadakan tasyakuran yang dihadiri oleh Kepala BPBD Kabupaten Purworejo, Kepala Satpol PP Damkar Kabupaten Purworejo, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Purworejo, Camat Kaligesing, Kepala Desa Jelok, Dewan Pembina Pusat IOF dan perwakilan dari PLN serta warga masyarakat.

Kepala BPBD Kabupaten Purworejo, Budi Wibowo dalam acara tersebut menyampaikan, hasil kerjasama dengan teman-teman IOF, IDI, PLN dan para relawan akhirnya para warga yang tinggal di rumah relokasi Desa Jelok bisa mendapat aliran listrik.

"Alhamdulillah, berkat kerjasama dari teman-teman semua hari inj warga yang rumahnya sudah teraliri listrik mengadakan syukuran," ucap Budi.

Lebih lanjut, Budi mengatakan, untuk yang sudah mendapatkan aliran listrik ada 20 rumah dan yang 6 rumah segera menyusul.

"Mudah-mudahan listrik yang sudah dipasang ini bermanfaat untuk masyarakat, masyarakat sini semakin sejahtera dan jauh dari bencana," kata Budi.

Sementara itu, Dewan Pembina Pusat IOF, Harjanto mengungkapkan, kegiatan tasyakuran masyarakat tersebut sebagai rasa syukur warga karena sudah mendapat aliran listrik setelah sekian lamanya rumah relokasi warga belum mendapat aliran listrik.

"Semoga apa yang kita donasikan ini bisa membawa berkah bagi warga masyarakat disini," ungkapnya.

Harjanto atau yang akrab disapa Ki Lurah Offroad menjelaskan, untuk bantuan tersebut bisa terealisasi sekitar 26 hari, setelah dirinya mendapatkan donasi dari para donatur.

"Jadi sebetulnya target awal itu satu bulan tapi alhamdulillah baru 26 hari sudah terpasang semua," imbuhnya.

Ki Lurah Offroad berpesan, jangan pernah bosan untuk berbuat baik kepada sesama selama masih ada kesempatan, pesan tersebut sesuai dengan semboyan Ki Lurah Offroad yaitu "Ra Perlu Kondang Sek Penting Tandang".

"Jadi kita itu tidak perlu saling menyalahkan kalau ada kejadian seperti ini, tapi kebaikan itu harus segera disegerakan," tutup Harjanto.

Masih dilokasi sama, Esti  Purwanti salah satu penerima bantuan mengucapkan, terima kasih kepada BPBD, IOF dan semua yang sudah memberikan bantuan listrik.

"Alhamdulillah, sangat senang sekali dengan adanya bantuan listrik ini sangat membantu kami," ucap Esti.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Agus Sulistya
Editor : Imam Hairon

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV