CILACAP - Mengingat tingginya kasus aktif HIV/AIDS di Kabupaten Cilacap. PT Pertamina KPI RU IV Cilacap bersama Pemkab Cilacap melakukan penandatangan komitmen bersama penanggulangan HIV/AIDS di Gedung Patra Graha Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
GM PT Pertamina KPI RU IV Cilacap, Eko Sunarno mengatakan, PT Pertamina ikut serta dalam mengendalikan penyebaran dan menanggulangi HIV/AIDS.
"Khususnya dikalangan pekerja dikarenakan tempat kerja adalah salah satu lokasi yang beresiko menjadi tempat terjadinya penularan," katanya, Selasa (28/12/2021).
Lebih lanjut, disampaikan Sunarno, selain mengendalikan dan menanggulangi, perlu diingat bahwa tidak boleh ada bentuk diskriminasi kepada ODHA (Orang Dengan HIV AIDS).
"Jangan sampai mereka merasa tersingkirkan. Mereka sama seperti kita yang berhak hidup normal dan berinteraksi dengan kita semua,” ucapnya
Sementara itu, Wakil Bupati Cilacap, Syamsul Auliya Rachman mengatakan, salah satu alasan Cilacap memiliki angka konfirmasi HIV/AIDS yang tinggi karena Cilacap menjadi pusat kegiatan nasional karena tingginya mobilitas pekerja yang keluar masuk wilayah Kabupaten, membuat Cilacap menjadi rawan penyebaran.
"Perlu adanya edukasi dan komitmen bersama yang kuat antara pemangku kepentingan dan lapisan masyarakat untuk bergerak, bekerjasama, dan bersinergi memerangi penyebaran virus HIV/AIDS khususnya di Kabupaten Cilacap," ungkap Syamsul.
Syamsul menambahkan, Pemkab telah mencanangkan langkah strategis untuk menanggulangi HIV AIDS dengan program STOP (Suluh, Temukan, Obati dan Pertahankan) agar bisa terwujud Three Zeroes.
"Hal ini agar tidak ada lagi kasus HIV/AIDS, tidak ada kematian terkait HIV/AIDS, dan tidak ada stigma serta diskriminasi terhadap ODHA di Kabupaten Cilacap. Mari kita turunkan angka kasus aktif HIV/AIDS di Kabupaten Cilacap diawali dari diri sendiri dengan menjauhi pergaulan bebas dan segala hal yang dapat menularkan," pungkasnya. (Satria Galih Saputra)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Agus Sulistya |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi