NGAWI - Warga Madiun diketahui bernama Sumiran usia 72 tahun ditemukan tewas dengan cara gantung diri sekitar pukul 12.30 WIB di jembatan Pehnangka, masuk Desa Gentong, Ngawi, Jawa Timur.
Tewasnya Sumiran membuat geger warga setempat. Pasalnya, sebelum melakukan aksi nekat tersebut, Sumiran sempat bertemu anak dan menantu yang tinggal di Desa Gentong, Ngawi.
"Warga sekitar sini kaget dengan kejadian ini, sebab sebelum ditemukan Pak Sumiran sempat berkunjung untuk bertemu anaknya," ujar Ajid warga Penhnangka, pada Sabtu (26/2/2022).
"Apalagi kejadian saat siang, dan lokasi di Jembatan Pehnangka yang pada saat jam kejadian ramai orang lalu lalang melintas di lokasi tersebut," imbuhnya.
Sementara, Kapolsek Paron Iptu Suyitno kepada suaraindonesia.co.id mengatakan bahwa korban melakukan aksi bunuh diri karena depresi.
"Almarhum pernah mengidap sakit jiwa dan pernah dirawat di Rumah Sakit Soedhono Madiun, kemungkinan depresi, jadi peristiwa ini murni bunuh diri," ucap Iptu Suyitno.
"Dan saat dilakukan pemeriksaan oleh tim infais serta dokter dari puskesmas tidak ditemukan tanda kekerasan dalam tubuh korban," pungkasnya.
Atas kejadian tersebut pihak keluarga menerima peristiwa yang menimpa keluarganya, dan ikhlas menerima sebagai musibah. Barang bukti berupa tali tampar sepanjang 2,5 meter diamankan oleh pihak kepolisian.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Ari Hermawan |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi