PC PMII Jombang Turun Jalan, Aksi Unjuk Rasa Tolak Kenaikan BBM

Gono Dwi Santoso - 06 September 2022 | 13:09 - Dibaca 1.25k kali

Peristiwa Daerah PC PMII Jombang Turun Jalan, Aksi Unjuk Rasa Tolak Kenaikan BBM

Ratusan aktivis PMII Jombang saat melakukan aksi (Foto : Gono/Suaraindonesia)

JOMBANG - Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam organisasi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Jombang menggelar aksi turun jalan menolak kebijakan pemerintah terkait kenaikan BBM.

Ratusan Mahasiswa itu memulai aksinya sekitar pukul 10.00.WIB. mereka long march berjalan kaki dari bundaran ringin contong sampai ke gedung DPRD kabupaten Jombang, dengan membawa poster dan bendera.

Aksi unjuk rasa penolakan kenaikan BBM itu dilaksanakan di gedung DPRD Jombang, yang ada di Jalan KH Wahid Hasyim, Kecamatan/ Kabupaten Jombang.

Ratusan mahasiswa itu juga membawa poster yang berisi kritik terhadap pemerintah terkait dampak kenaikan harga BBM yang dirasa membebani masyarakat sambil berjalan melakukan orasi.

" Kami melakukan aksi ini karena kami mahasiswa menolak secara tegas kebijakan kenaikan harga BBM bersubsidi, terangnya kepada media," kata Ketua PC PMII Jombang Rizal Ubaidila pada media, Selasa (06/09/2022).

Rizal juga meminta, pemerintah untuk menerapkan kebijakan BBM Subsidi harus tepat sasaran.

" Mendorong kepolisian secara serius dan sungguh-sungguh memberantas mafia penimbun BBM bersubsidi," tambahnya.

Rizal menambahkan, aktivitas mahasiswa rencananya akan kembali ke gedung DPRD Kabupaten Jombang pada hari Kamis mendatang untuk menyuarakan kembali aspirasi rakyat kepada ketua DPRD.

Pantauan di lokasi di depan gedung DPRD kabupaten Jombang dijaga ketat oleh sejumlah mahasiswa melakukan aksi dorong untuk masuk ke gedung DPRD kabupaten Jombang tapi

Setelah dilakukan mediasi dengan pihak kepolisian, akhirnya perwakilan 20 dari mahasiswa diijinkan boleh masuk dan diterima oleh Bambang Sekwan DPRD Jombang.

" Tadi kita menerima mahasiswa PMII untuk audiensi, berhubung ketua dan anggota DPRD Jombang masih ada kunker ke luar kota, maka pihak dari mahasiswa akan ditemui oleh pimpinan DPRD pada hari Kamis depan pukul 13.00 Wib dan rencananya 40 orang perwakilan dari mahasiswa yang akan ditemui," tutupnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA