LUMAJANG - Kapolres Lumajang AKBP Boy Jeckson S.,S.H., S.I.K.,M.H mendukung Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang, untuk memberikan wadah kepada generasi muda, khususnya pembalap-pembalap yang ada di Kabupaten Lumajang dengan memberikan fasilitas sebuah sirkuit sehingga tidak terjadi balap liar.
"Tempat sirkuit coba diskusikan dan mencari tempat representatif anak-anak muda khususnya Kabupaten Lumajang yang berprestasi ini," ujar AKBP Boy Jeckson, Selasa (14/02/2023).
Ia menyampaikan, kuda-kuda besi tunggangan pembalap ini dapat dijadikan ajang prestasi, bukan dijadikan ajang kompetisi ilegal berupa balapan-balapan liar di trek-trek yang tidak ditentukan keamanan dan keselamatannya.
"Oleh karena itu pihaknya akan siap untuk memfasilitasi bagaimana adik-adik bisa berkendara dengan baik, bagaimana berprestasi menunggangi kuda-kuda besi ini. Jadilah pelopor-pelopor keselamatan berlalulintas," ungkap mantan Kapolres Nganjuk ini.
Sementara itu, Bupati Lumajang Thoriqul Haq mengatakan, Pemkab Lumajang akan berencana membuat tempat sirkuit yakni di Air Weapon Range (AWR) Desa Pandanwangi, Kecamatan Tempeh.
"Dimana di AWR sudah kita buatkan tribun, dan kami sudah meminta izin kepada pihak Bandar Udara Abdul Rachman Saleh Malang, sehingga diperkenankan untuk digunakan sirkuit," ujarnya.
Menurut Cak Thoriq, panggilan akrab Bupati Lumajang, tempat sirkuit di AWR Pandanwangi aman, karena tidak menggangu rumah dan jalan, di samping kanan kirinya pasir sehingga aman untuk dijadikan sirkuit
"Semoga tahun akan mendatang bisa dianggarkan, dan bisa segera dibangun tempat sirkuit di AWR," tandas politisi PKB tersebut.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Redaksi |
Editor | : Yuni Amalia |
Komentar & Reaksi