MOJOKERTO,-Seorang pria yang tinggal di sebuah kamar kos di Dusun Jabon, Desa Jabon, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto dibekuk Tim Detasemen Khusus atau Densus 88 Antiteror, Jumat (26/02/2021) siang.
Informasi yang diterima, pria tersebut ditangkap di sebuah jalan Desa pada saat hendak berangkat shalat jumat.
Kepala Dusun Jabon, Nur Salam, mengatakan, dirinya pada saat itu diminta untuk menjadi saksi penggeledahan barang bukti dugaan teroris di sebuah tempat kos milik Hj Nur Wahid.
"Ditangkap sebelum sholat jumat di pertigaan dekat masjid, saya hanya sebatas saksi saat penggeledahan," ungkapnya.
Dari penggeledahan yang dilakukan oleh tim Densus, Kadus menyebutkan ada beberapa barang bukti yang diamankan petugas dari kamar kos tersebut.
"Yang diamankan tadi Komputer, Laptop, Handphone dan kartu ATM," jelasnya.
Ia menambahkan, tidak mengetahui pasti identitas dari pria tersebut, lantaran pada saat dimintai identitas oleh pemilik Kos selalu berbelit.
"Kalo panggilanya Musa, saya belum pernah ketemu, belum 1 bulan," tuturnya.
Sementara itu, Kapolres Mojokerto, AKBP Dony Alexander saat dihubungi melalui sambungan telefon membenarkan adanya penangkapan terduga teroris tersebut.
"Ya benar Densus 88 yang menangkap terduga teroris, Yang bersangkutan saat ini dinamakan di Polda Jatim," kata Kapolres.
Sementara itu ketika dikonfirmasi, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko membenarkan penangkapan tersebut.
"Benar rekan-rekan dari densus 88 Mabes Polri telah melakukan penangkapan terhadap beberapa terduga teroris di Jawa Tmur. Yaitu di Surabaya, Sidoarjo, Mojokerto dan Malang, saat ini masih dilakukan pengembangan dan pendalaman oleh tim densus 88 mabes polri," ungkapnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Mohamad Alawi |
| Editor | : |
Komentar & Reaksi