SUARA INDONESIA, PEMALANG,- Penemuan jasad seorang bocah setelah sempat dinyatakan hilang, membuat gempar warga Desa Kaliprau, Kecamatan Ulujami, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, Minggu (8/12/2024) malam.
Anak perempuan berusia 9 tahun ini ditemukan sudah tidak bernyawa dalam sebuah karung di belakang rumahnya.
Siti Amalia, ibu korban mengatakan, dirinya meninggalkan anaknya di rumah saat pergi ke pasar pada Minggu pagi sekitar pukul 10.00 WIB. Korban menolak diajak ke pasar dan memilih menonton televisi di rumah. Namun, ketika ibunya kembali sekitar pukul 11 siang, anaknya sudah tidak ada di rumah.
Di tempat yang sama, Siska (16) kakak korban mengungkapkan, jika pada saat kejadian dirinya sedang ada di sekolah.
“Saya sedang sekolah, ibu ke pasar, dan bapak kerja. Adik sendirian di rumah. Saat ibu pulang, ternyata adik sudah tidak ada. Kami dibantu warga untuk mencari keberadaannya,” ujarnya.
Setelah pencarian dilakukan, jasad korban akhirnya ditemukan ayahnya, Slamet, di dalam karung yang berada di dapur rumah mereka pada Minggu malam. Korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dengan luka memar di sekujur tubuh dan luka pada bagian bibir.
“Adik saya ditemukan dalam kondisi mengenaskan. Tubuhnya memar, dan malam itu kami mendapati dia sudah tidak bernyawa,” tambah Siska.
Polisi telah mengamankan seorang warga berinisial G, yang diketahui masih tetangga korban. Namun, hingga kini Kapolsek Ulujami, AKP Teguh Hadi Santoso dan Polres Pemalang, belum memberikan keterangan lebih lanjut terkait peristiwa tragis ini.
Saat ini, jenazah korban dibawa ke RSUD dr Ashari Pemalang untuk diotopsi.
Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh pihak berwenang. Polisi juga meminta masyarakat tetap tenang dan menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada aparat yang berwewenang. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Ragil Surono |
Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi