SUARA INDONESIA

Miris Nasib Satu Keluarga Alami Sakit Menahun di Pucang Agung Purworejo

Agus Sulistya - 11 October 2022 | 11:10 - Dibaca 4.34k kali
Sosial Miris Nasib Satu Keluarga Alami Sakit Menahun di Pucang Agung Purworejo
dr. M. Bima Arrynugrah saat mengobati Janah yang menderita sakit stroke

PURWOREJO - Setelah sempat viral beberapa waktu lalu karena melakukan aksi Jumat Sehat, kini dr. M. Bima Arrynugrah kembali melakukan aksi dengan membantu mengobati keluarga Janah (64) warga Desa Pucang Agung RT.03 RW. 05, Kecamatan Bayan, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, yang mengalami sakit menahun, Senin (10/10/2022).

Dalam kunjungan tersebut dr. M. Bima Aryynugrah datang bersama rombongan Bupati Purworejo Agus Bastian yang juga memberikan bantuan kepada keluarga Janah, Camat Bayan, Kapolsek Bayan, Koramil Bayan dan Perangkat Desa Pucang Agung.

dr. M. Bima Aryynugrah usai mengobati menyampaikan, bahwa kegiatan pengobatan kepada warga yang sakit tersebut merupakan agenda rutin yang biasa dilaksanakan hari jumat dengan tema Jumat Sehat.

"Jadi karena hari ini kita mendapatkan informasi salah satu warga di rumah ini penderita ODGJ maka kita langsung turun sambil menyambut hari kesehatan jiwa sedunia," ungkap dr. Bima.

Lebih lanjut, dr. Bima mengungkapkan, bahwa kegiatan rutinan pengobatan tersebut biasa dilakukan pada hari Jumat dengan menggedor pintu ke pintu rumah warga yang sakit dan mengalami kekurangan biaya untuk berobat maka nanti akan diberikan pengobatan.

"Paling tidak kita memberikan edukasi kepada warga untuk melaksanakan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat). Karena ini merupakan program sosial jadi setiap kegiatan yanh kita lakukan gratis," ungkap dr.Bima.

Dirinya merasa sangat bersedih saat mengunjungi rumah tersebut pasalnya diketahui Raswan (40) seorang lelaki yang dengan ikhlas merawat Janah (ibu kandung Raswan) yang mengalami sakit stroke, Siti Maesaroh (kakak kandung) yang mengalami kelumpuhan dan Riswanto (adik kandung) yang menderita ODGJ.

"Ternyara di dalam rumah ini ada yang menderita stroke, kelumpuhan dan gangguan jiwa. Tadi juga sudah kita coba obati untuk yang menderita stroke," jelas dr. Bima.

Dirinya menambahkan, para pasien tesebut juga sudah masuk dalam program JKN KIS jadi untuk pengobatan sudah ada nanti tinggal melakukan pemantauan.

"Jadi apabila ada pasien-pasien yang kurang mampau biasanya kami juga melaksanakan pengaobatan gratis di klinik kami daerah Bandungrejo, Kecamatan Bayan," imbuhnya.

Sementara itu, Poniran salah satu perangkat Desa Pucang Agung mengatakan, keluarga ini sudah terdaftar di BPNT. Untuk yang menjadi tulang punggung keluarga itu adalah Raswan yang bekerja serabutan.

"Kalau yang Siti Maesaroh sama Ruswanto itu sakitnya sudah sejak kecil sedangkan ibu Janah sakit stroke sekitar 2 tahun ini," jelas Poniran.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Agus Sulistya
Editor : M Ainul Yaqin

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV