PROBOLINGGO - Terganggunya sektor ekonomi akibat penerapan PPKM Darurat membuat pendapatan masyarakat berkurang drastis.
Untuk meringankan beban masyarakat, Kodim 0820 Probolinggo mendistribusikan 44 ton beras bantuan sosial (bansos).
Institusi penjaga kedaulatan negara itu menggelontor bansos dibantu Polri, Satpol PP dan wartawan Probolinggo.
"Penyaluran bansos ini kami lakukan bersama Polri, Satpol PP dan rekan-rekan media di Probolinggo. Karena rekan-rekan wartawan ini paling tahu warga mana saja yang belum tersentuh bantuan pemerintah," kata Dandim 0820 Probolinggo, Letkol Inf. Imam Wibowo, Senin(19/07/2021).
Lebih jauh masyarakat yang menyambut Idul Adha ini, kata Imam mungkin sedang butuh beras untuk dinikmati besok bersama keluarga.
"Semoga apa yang disalurkan oleh Kodim 0820 Probolinggo bersama Polri dan rekan-rekan wartawan ini, bisa mengurangi kebutuhan masyarakat," imbuhnya.
Dandim 0820 Probolinggo meminta masyarakat bersabar dalam penerapan PPKM Darurat ini, sebab tujuannya untuk menyelamatkan masyarakat dari penyebaran Covid-19.
Imbauan mematuhi protokol kesehatan 5M, memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menghindari kerumunan serta membatasi mobilitas dan interaksi sosial juga harus selalu diterapkan.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Lutfi Hidayat |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi