SUARA INDONESIA, SUMENEP- Sebanyak tiga Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, disebut masih mengalami kekosongan hingga saat ini, Jumat (22/03/2024).
Tiga OPD tersebut diantaranya, Inspektorat, Badan Kepegawaian dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) dan Staf Ahli.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo menyatakan, untuk mengisi kekosongan itu, pihak harus menunggu izin dari KASN dan Kemendagri.
Menurutnya, jika telah mengantongi izin, maka Pemkab Sumenep akan bergerak cepat untuk melakukan pengisian di sejumlah OPD kosong tersebut.
"Kalau sudah ada izin, ya secepatnya akan kita isi. Karena kan, kita harus menunggu izin dari KASN, Kemendagri ya untuk pengisian OPD Kosong itu," jelasnya.
Dirinya juga memaparkan bahwa, untuk menjadi seorang Kepala Dinas terdapat beberapa tahapan yang perlu dilalui, termasuk assessment.
Terlebih, Bupati Fauzi menegaskan bahwa sejauh ini seleksi Kepala Dinas di Sumenep dilakukan secara profesional, tanpa memandang kepentingan perorangan atau kelompok.
Maka, bagi mereka yang memiliki kompetensi dan benar-benar layak untuk menduduki jabatan tersebut, akan mudah untuk lolos.
"Di samping promosi tentunya harus memiliki kompetensi yang mempuni. Karena untuk menjadi Kepala Dinas ada kompetisi-kompetisi yang perlu untuk dilalui," tandasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Wildan Mukhlishah Sy |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi