BLITAR, Suaraindonesia.co.id - AJH, siswa MTs di Kecamatan Wonodadi, Kabupaten Blitar, meninggal dunia usai dianiaya teman sekolahnya pada Jumat (25/08/2023) sekitar pukul 10.30 WIB. Korban meninggal di rumah sakit RSU Al Ittihad Blitar.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Blitar Taufiq mengatakan bahwa kejadian itu diduga lantaran keduanya saling ejek hingga berujung penganiayaan.
Penganiayaan bermula, pada Kamis (24/08/2023), saat pelaku masuk ke kelas korban saat jam istirahat. Lalu, korban menanyakan alasan pelaku datang ke kelasnya.
"Sesuai keterangan dari guru disana, pelaku ini merasa tersinggung saat korban bilang 'kenapa kok masuk ke kelas lain'. Kedua siswa ini satu sekolah tapi tidak sekelas, kemudian pada Jumat tiba-tiba pelaku datang lagi ke kelas korban dan langsung memukul sampai tiga kali yang menyebabkan sampai tidak sadar diri dan meninggal dunia," ungkap Taufiq, Sabtu (26/08/2023).
Dijelaskan Taufiq, semua siswa yang berada di kelas pada saat itu mencoba menghalau pelaku yang melakukan pemukulan. Namun upaya itu gagal dan korban sampai tidak sadarkan diri.
Pelaku memukul korban sebanyak tiga kali di bagian fatal dan dalam waktu kurang dari 5 menit.
"Saat itu, korban langsung dibawa ke UKS sekolah untuk mendapatkan pertolongan pertama. Tapi kondisi tetap tidak sadar, sehingga langsung dilarikan ke Rumah Sakit Al Ittihad Srengat. Setelah menjalani pemeriksaan, tim medis menyatakan korban sudah meninggal dunia," jelasnya.
Taufiq menambahkan bahwa setelah dilakukan otopsi terhadap korban. Pada Jumat (25/08/2023) malam, jenazah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Arik Susanto |
Editor | : Irqam |
Komentar & Reaksi