SUARA INDONESIA, SAMPANG - Mantan Kepala Desa Kramat, Kecamatan Kedungdung, Kabupaten Sampang, Madura dilaporkan oleh warganya atas dugaan penganiyaan.
Pria inisial AB itu, dilaporkan oleh warga bernama Hariri yang mengaku menjadi korban penganiayaan di Dusun Komis daerah sekitar.
Hariri menceritakan, awal mulanya terjadi pada tanggal 10 Oktober sekitar pukul 16.30 WIB. Ia mengakui, sedang takziyah di rumah salah seorang yang meninggal.
Namun tiba-tiba terduga pelaku itu bersalaman dengan warga. "Saat itu saya menanyakan terhadap orang disekitar, siapa itu, dia adalah AB Mantan kepala desa sekaligus Tokoh," jelasnya, Jumat (11/10/2024).
Diakuinya pihaknya langsung menghampiri AB untuk bersalaman sebagi bentuk menghormati.
Tiba-tiba AB tanpa sebab, diakuinya langsung menamparnya. Sehingga dirinya lari dan dilerai oleh warga.
"Ia juga mengancam akan membunuh sampai mengeluarkan pisau. Saksi sudah banyak yang liat dari warga. Sedangkan saya tidak punya salah sama dia selama ini," tuturnya.
Di tempat terpisah, Humas Polres Sampang, Ipda Dedy Dely Rasidie membenarkan pelaporan itu.
"Pelapor masyarakat atas nama Hariri yang melaporkan mantan kepala desa Inisal AB atas dugaan penganiyaan," bebernya.
Sampai berita ini ditulis, pihak kepolisian masih terus melakukan pengembangan terkait persoalan tersebut.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Hoirur Rosikin |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi