SUARA INDONESIA, BANYUWANGI - Ratusan personel gabungan di Banyuwangi, Jawa Timur, dikerahkan untuk pengamanan dan kelancaran arus mudik Lebaran 2024.
Keseluruhan, total personel yang diterjunkan mencapai 445 orang. Mereka terdiri dari 200 personel Polri, 150 personel TNI, dan sisanya dari stakeholder terkait.
Mereka dilepas dalam apel gelar pasukan Operasi Ketupat Semeru 2024 di Mapolresta Banyuwangi, Rabu (3/4/2024).
“Para personel mulai ditempatkan pada 4 April besok hingga 16 April mendatang di pos masing-masing,” ujar Wakapolresta Banyuwangi, AKBP Dewa Putu Darmawan usai apel.
Menurutnya, kesiapan pengamanan lebaran Idul Fitri 2024 telah sepenuhnya matang.
Polresta Banyuwangi telah menyiapkan 10 pos pengamanan yang tersebar mulai pintu masuk arah Situbondo di Wongsorejo hingga dari Jember di Kalibaru.
“Dari 10 pos yang kami dirikan, terdiri dari 7 pos pengamanan, 2 pos pelayanan, dan 1 pos terpadu yang ada di ASDP Ketapang,” kata Dewa.
Polisi juga telah memetakan titik rawan kemacetan dan bencana yang dimungkinkan terjadi selama masa mudik lebaran tahun ini.
Rawan kemacetan di jalur menuju Pelabuhan Ketapan, kata Dewa, sudah disiapkan skenario pengaturan rekayasa lalu lintas.
Seandainya terjadi penumpukan di kantong parkir pelabuhan, polisi juga sudah menyiapkan buffer zone atau zona penyangga bagi pengendara.
Zona penyangga disiapkan mulai dari Bangsring, Terminal Sritanjung, dan lapangan yang ada di kawasan Tanjungwangi.
“Kalau rawan bencana ada di Gumitir, meski bukan wilayah kita. Personel kami juga siap diperbantukan jika terjadi bencana hidrometeorologi, seperti pohon tumbang,” tegasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Muhammad Nurul Yaqin |
| Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi