SUARA INDONESIA, KAMPAR - Jasad seorang pria dalam kondisi sudah menjadi tulang belulang ditemukan di lokasi kebakaran lahan di Desa Salo Timur, Kabupaten Kampar, Riau, Jumat (26/7/2024) pagi. Penemuan jasad tersebut sontak menghebohkan warga sekitar.
Kepala Desa Salo, Ihfazni Arham membenarkan penemuan mayat tersebut. Dia mengatakan, penemuan jasad itu setelah lokasi kebakaran lahan berhasil dipadamkan.
Jasad ini pertama kali ditemukan oleh pihak TNI sekitar pukul 09.00 WIB. Kebakaran itu terjadi di dua wilayah, yakni Desa Salo Timur, dan Desa Salo,
"Penemuan jasad ini sudah masuk wilayah Desa Salo Timur. Sedangkan Kondisi jenazah saat ditemukan sudah dalam keadaan tulang belulang," ujar Ihfaz saat dikonfirmasi Suara Indonesia, Jumat (26/7/2024).
Ihfaz mengaku, jika jasad yang ditemukan tersebut merupakan warganya. Hal itu diketahui lantaran ada sejumlah faktor pendukung pada saat jasad ditemukan.
"Di lokasi penemuan ada sepeda yang sering beliau bawa, kemudian baju dan celana. Masyarakat dan saya pun sangat mengenali, memang sepeda beliau," tuturnya.
Kades Salo ini mengatakan, saat ini jenazah telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau. Pihak keluarga, sebut Ihfaz, telah memperlihatkan sejumlah bukti mengenai identitas jenazah.
Jenazah itu diketahui seorang pria. "Tidak diotopsi karena keluarga sudah memperlihatkan KK, kemudian ada foto dan kemudian ciri-ciri yang paling utama adalah kerangkanya tidak ada gigi," ungkap Ihfaz.
Ihfaz juga tidak menyangka bahwa penemuan jazad tulang belulang ini tepat berada di titik munculnya api. Namun, kata dia, seluruh barang bukti baik itu sepeda maupun lainnya tidak terbakar.
"Api itu memang munculnya dari situ. Dan di lokasi tempat sepedanya dan tengkoraknya tidak terbakar, padahal sekelilingnya terbakar semua," bebernya.
Di sisi lain, Ihfaz mengemukakan bahwa usia jenazah diperkirakan berumur 40 tahun lebih. Hal itu diketahui saat dirinya mendapat informasi bahwa ada warganya dikabarkan hilang selama satu tahun lebih.
"Ketika hilang itu umurnya sekitar 40 lebih. Kalau hilangnya selama satu tahun empat bulan. Itu informasi dari pihak keluarganya," jelas Ihfaz.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Kampar, AKP Elvin Septian Akbar, belum memberikan tanggapan terkait penemuan jasad tersebut.
Jurnalis Suara Indonesia telah melakukan upaya konfirmasi melalui WhatsApp, serta sambungan seluler pribadinya. Namun, hingga berita ini dimuat dirinya belum memberikan respons. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Yudha Pratama |
| Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi