SUARA INDONESIA

Pokja Judes Beri Kado Lomba Video UMKM di Hari Jadi ke-731 Surabaya

Lukman Hadi - 08 June 2024 | 15:06 - Dibaca 1.09k kali
News Pokja Judes Beri Kado Lomba Video UMKM di Hari Jadi ke-731 Surabaya
Penyerahan sertifikat kepada pemenang lomba video 'Judes Pegiat Usaha Mandiri'. (Foto: Lukman/Suara Indonesia)

SUARA INDONESIA, SURABAYA - Kelompok Kerja Jurnalis Dewan Surabaya (Pokja Judes) mengadakan lomba video profil bertemakan 'Judes Pegiat Usaha Mandiri' merebutkan piala Ketua DPRD Surabaya 2024.

Digelarnya lomba video profil ini bertujuan untuk mengapresiasi bagi juru pena tergabung di Pokja Judes yang memiliki usaha mandiri (UMKM).

Sebanyak 10 orang turut berpartisipasi dalam lomba video ini. Namun, seluruh peserta hanya diwajibkan dari anggota Pokja Judes.

Disampaikan Ketua Panitia Pelaksana, Ahmad Hilmi Nidhomudin, lomba ini menunjukkan bahwa seorang jurnalis juga bisa menjadi pelaku usaha.

"Ini membuktikan seorang jurnalis sangat handal dalam berbisnis. Tapi bagaimanapun status wartawan akan tetap melekat dan itu sudah menjadi panggilan jiwa," kata Hilmi sebelum pengumuman juara lomba, Jumat (07/06/2024) malam WIB.

Ia mengatakan, salah satu inisiatif Pokja Judes menggelar lomba karena bertepatan dengan hari jadi Kota Surabaya ke-731 tahun, yang diperingati pada 31 Mei kemarin.

"Pokja Judes mempersembahkan lomba video usaha mandiri sebagai kado hari jadi Kota Surabaya ke-731 tahun. Kita ketahui kalau Kota Surabaya sedang getol membangun sektor UMKM. Semoga kegiatan serupa bisa terus digelar setiap tahunnya," terang dia.

Sementara itu Ketua DPRD Surabaya, Adi Sutarwijono memberikan reaksi positif kepada Pokja Judes karena mampu memberikan ruang ekspose bagi pelaku usaha.

"Wartawan yang memiliki usaha sampingan UMKM untuk memperkuat ekonomi keluarga itu bagus. Saya pun yakin masih banyak wartawan yang memiliki jiwa entrepreneur," ungkap Awi.

Di lain sisi, pria akrab disapa Awi ini tetap mengingatkan, seorang jurnalis harus tetap menjaga profesionalisme dalam menjalankan tugasnya.

"Mengingat kehadiran wartawan juga sangat penting dalam pilar demokrasi, sehingga profesionalisme harus selalu terjaga," imbuhnya.

Ketua Pokja Judes, Maulana menambahkan, di era kestabilan finansial semakin menjadi tantangan bagi banyak wartawan untuk menemukan jalan lain mencari pendapatan tambahan dengan membuka usaha mandiri.

"Di balik tuntutan berita yang tak kenal waktu, banyak juga wartawan menemukan kesempatan untuk mengembangkan bakat kewirausahaan," tandasnya.

Diketahui, pemenang lomba ditentukan dari jumlah viewer serta video terbaik yang ditayangkan di channel YouTube Judes Indonesia. Panitia menetapkan tiga orang pemenang.

Di antaranya juara 1, Alqomarudin (Surabaya Pagi) dengan usaha Bebek Songkek. Kemudian Bambang (Lensa Parlemen) usaha service dinamo meraih juara 2. Sementara Jupri (Kabar Jagad) usaha rajutan terpilih video terbaik. (*)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Lukman Hadi
Editor : Mahrus Sholih

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV