Peringati Hari Pramuka ke 59, Gus Ipin Resmikan 10 Gudep di Trenggalek

Peresmian tersebut secara simbolis dilakukan dengan menandatangani prasasti Gugus Depan Tangguh oleh Bupati didampingi jajaran Forkopimda bertempat di SDN 1 Karanganyar Kecamatan Gandusari.

"Zaman era modern terlebih era pandemi seperti saat ini pramuka harus tetap eksis," pinta Bupati Trenggalek Moch. Nur Arifin, Sabtu (15/8/2020).

Menurut Arifin, jika diluar negeri ada yang namanya wajib militer yang menjadi tempat memupuk semangat nasionalisme dan mempersiapkan generasi untuk mempertahankan kedaulatan suatu negara.

Namun di Indonesia tidak mengenal wajib militer, akan tetapi dengan adanya pramuka ini semua anak bangsa menjadi yakin dan percaya bisa mempunyai kontribusi.

"Tentunya kontribusi dalam mempertahankan setiap jengkal kedaulatan NKRI dan mewujudkan kemajuan Indonesia," ucapnya.

Arifin juga mendoakan agar semua generasi muda yang terlibat pramuka,  kedepan akan tumbuh menjadi tokoh besar, tumbuh menjadi orang-orang yang akan memajukan Indonesia.

Untuk tujuan tersebut, Pemkab melalui Dinas Pendidikan telah melakukan terobosan inovatif menyikapi SKB 4 Menteri yang menyatakan bahwa kabupaten dengan zona hijau yang tidak ada penambahan kasus positif covid-19 boleh mengadakan tatap muka dengan protokol kesehatan.

"Sehingga pemerintah mengidentifikasi secara angka akumulatif dengan tidak ditemukannya penambahan pasien positif di beberapa kecamatan," terang Arifin.

Lanjut Arifin, dengan kata lain kecamatan yang sudah masuk ke dalam hijau akan dimulai proses pendidikan tatap muka. Seperti tingkat SLTP maupun Tsanawiyah untuk bisa menggelar pembelajaran tatap muka dengan metode mix learning.

Perlu diketahui, 10 Gugus Depan yang diresmikan Bupati ini diantaranya SDN 1 Karanganyar, SDN 2 Surodakan, SDN 3 Karangsoko, MIN 1 Trenggalek, MIN 2 Trenggalek, MI Senden, SDN 1 Kedunglurah, SDN 2 Sengon, SDN 1 Karangan, dan SDIT Nurul Fikri Gandusari.