BONDOWOSO- Perhutani Bondowoso sangat mendukung penuh langkah Pemerintah Kabupaten (Pemda) Bondowoso untuk mengusulkan kawasan gunung ijen menjadi ijen geopark ke Unesco.
Hal itu diutarakan oleh Andi Adrian Hidayat, Kepala atau administratur perhutani Bondowoso kepada media, Selasa (22/9/2020).
Andi mengatakan, jika usulan Ijen Geopark dikabulkan oleh Unesco, maka kawasan Ijen akan semakin meningkatkan pembangunan ekonomi lokal.
Tidak hanya itu, lanjut Andi, kawasan Ijin akan semakin besar daya tarik wisatawan dari manca Negara. Namun yang paling penting adalah pembangunan dan pertumbuhan wilayah akan semakin pesat.
Dia menuturkan, selama ini Perhutani memiliki peran yang sangat penting dan krusial dalam proses tata kelola geopark. Selain karena kewenangan wilayah mayoritas lokasi situs ada di wilayah Perhutani, juga karena fungsi konservasi.
" Yang paling penting, bahwa fungsi dan tujuan geopark salah satunya terkait konservasi lingkungan yang perlu dijaga dan ditingkatkan," ujarnya.
Dikatakannya, untuk menyambut kawasan Ijen menjadi Ijen Geopark, saat ini Perhutani sudah melakukan pemeriksaan lokasi bersama. Seperti pengukuran batas areal wisata yang diusulkan dan mengusulkan ke direksi untuk ditetapkan sebagai obyek wisata rintisan.
" Perhutani juga sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat Ijen untuk melakukan reboisasi atau menghutankan kembali areal-areal kosong untuk ditanami pohon kehutanan," pungkasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Gito Wahyudi |
Editor | : |
Komentar & Reaksi