Blitar - Pemerintah Kabupaten Blitar terus berupaya untuk mengurai dampak yang ditimbulkan bencana gempa bumi pada 21 Mei. Kali ini, seorang warga bernama Giman Mulyono (60) tinggal di Desa Bumirejo, Kecamatan Kesamben mulai mendapat bantuan dari pemerintah.
Saat dikonfirmasi Suara Indonesia Senin (31/05) pagi , Bupati Blitar Rini Syarifah mengatakan, pemerintah daerah tidak tinggal diam dalam menyikapi musibah gempa bumi yang terjadi beberapa waktu yang lalu. Pastinya, semuanya akan dibantu namun secara bertahap tidak serta merta.
"Alur penyaluran bantuan gempa bumi, bagi warga yang terdampak akan didata terlebih dahulu oleh pihak desa lalu dilanjutkan ke tingkat kecamatan dan diverifikasi kembali di tingkat kabupaten. Jika sudah selesai, maka pemerintah daerah akan segera mengajukan bantuan ke BNPB," kata Bupati Blitar Rini.
Terkait penanganan rumah rusak di Desa Bumirejo, lanjut Bupati Blitar Rini, data yang bersangkutan sebenarnya sudah masuk dalam data pengajuan bantuan rehab rumah terdampak gempa. Sehingga, dalam waktu dekat proses pembangunan rumah mbah Giman Mulyono (60) segera dimulai.
"Kemarin, Pemkab Blitar melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah juga sudah memberikan bantuan kepada mbah Giman berupa bantuan material sebanyak 10 sak semen ditambah bantuan sembako, biskuit 1 dos, susu 2 dos, selimut 2 buah dan 1 buah terpal," imbuh Bupati Blitar Rini.
Mak Rini sapaan akrabnya juga meminta kepada para Camat di wilayah agar menyediakan hunian sementara yang layak bagi warganya yang bangunan rumahnya rusak akibat diterjang gempa bumi sembari menunggu proses perbaikan dimulai.
"Selain itu, saya juga minta masyarakat tetap tenang dan tidak membuat gaduh di dunia maya terkait dampak gempa bumi di Kabupaten Blitar. Karena, pemerintah daerah sudah bergerak cepat melakukan sejumlah penanganan," tandasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Aris Danu |
Editor | : Nanang Habibi |
Komentar & Reaksi