KOTA KEDIRI- Segudang prestasi diraih Kota Kediri, meski tahun 2021 masih di tengah keterbatasan akibat masa pandemi Covid-19. Pelayanan terbaik kepada masyarakat tetap menjadi prioritas yang membuahkan penghargaan level Provinsi hingga Nasional.
Hal tersebut disampaikan Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar, yang dibawah kepemimpinannya berhasil mempertahankan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dengan predikat BB.
Prestasi tersebut sejalan dengan fokus Pemerintah Kota Kediri untuk terus memperbaiki kinerja birokrasi. Penghargaan tersebut diterima oleh Wali Kota Kediri secara virtual dalam acara yang bertajuk SAKIP-RB Award 2020.
Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) juga berhasil dipertahankan selama tujuh kali berturut-turut. Penghargaan ini diberikan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia atas Laporan Keuangan Pemerintah Kota Kediri tahun 2020.
“Prestasi ini menjadi motivasi untuk meningkatkan akuntabilitas serta pelayanan kepada masyarakat. Opini WTP ini dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan pemerintah daerah,” sampainya melalui keterangan persnya, Jumat (31/12/2021).
Penghargaan selanjutnya sebagai Terbaik III Kategori V Komitmen Pengawasan dan Pengendalian Tingkat Kota secara nasional dalam Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Award Tahun 2020.
Menurutnya prestasi yang diraih merupakan apresiasi dari BKN atas kinerja ASN Pemerintah Kota Kediri.
“Hal ini karena pelaporan ASN di Kota Kediri sudah baik dan didukung oleh BKPPD yang melaporkan secara baik dan berkala,” tambahnya.
Salah satu inovasi Kota Kediri English Massive (EMAS) berhasil meraih penghargaan TOP 30 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (Kovablik) Jawa Timur 2020.
Penghargaan diterima oleh Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar yang diserahkan langsung oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara (PANRB) Tjahjo Kumolo. EMAS digagas karena masih terbatasnya akses belajar bahasa asing. Padahal bahasa asing menjadi alat komunikasi yang efektif untuk bersaing secara global di era industri 4.0.
Pada smart city, Kota Kediri berhasil meraih empat penghargaan sekaligus. Yakni, kategori smart branding, kategori kota menuju cerdas, kategori kota dengan ekonomi cerdas, dan kategori kota dengan masyarakat cerdas.
Keberhasilan ini memotivasi Pemerintah Kota Kediri untuk memajukan Kota Kediri menjadi smart city. Apalagi di masa pandemi Covid-19 ini mendorong akselerasi transformasi menuju kepada digital teknologi.
Pemerintah Kota Kediri juga mendapatkan penghargaan terbaik pertama dalam kategori "Siaran Pers Media Online Pemerintah Daerah Kabupaten/kota" dalam Anugerah Media Humas 2021. Di era pandemi COVID-19, masyarakat dan media butuh selalu terhubung dengan informasi terkini dan akurat, serta mudah dipahami, sehingga siaran pers menjadi ujung tombak.
Selanjutnya Kota Kediri mendapat Anugerah Parahita Ekapraya (APE) Kategori Madya tahun 2020. Penghargaan ini dapat diraih karena adanya komitmen kuat dari Pemerintah Kota Kediri terhadap pembangunan yang responsif gender di Kota Kediri. Komitmen ini didukung dengan peran serta lembaga masyarakat serta dunia usaha dan media.
Kota Layak Anak Tingkat Madya pun berhasil diraih oleh Kota Kediri. Raihan penghargaan ini membuktikan bahwa Kota Kediri memiliki sistem pembangunan yang menjamin pemenuhan hak anak dan perlindungan khusus anak secara terencana, menyeluruh dan berkelanjutan.
Pemerintah Kota Kediri berhasil pula meraih penghargaan 10 besar Indeks Kota Toleran Awards 2020 yang diselenggarakan oleh Setara Institute bekerjasama dengan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dan Kementerian Dalam Negeri. Ini adalah kali pertama Kota Kediri berhasil menembus 10 besar Indeks Kota Toleran.
Tak hanya itu, masih banyak prestasi yang diraih oleh Kota Kediri. Seperti, Kota Ramah Sepeda, Pemerintah Daerah Terbaik dalam kinerja penyaluran DAK fisik tahun anggaran 2020, Anugerah Lencana Hasta Adhi Warta, dan Tenun Ikat Bandar Kidul menjadi terbaik I kategori daya tarik wisata budaya East Java Tourism Award 2021.
Atas berbagai capaian tersebut, Mas Abu sapaan akrab Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat, Forkopimda, jajaran tokoh agama, tokoh masyarakat dan seluruh unsur Pemerintah Kota Kediri. Selama ini telah bersinergi menghadapi pandemi dan membangkitkan ekonomi.
“Selamat tahun baru 2022. Semoga kesehatan kebahagiaan kesuksesan selalu menghampiri kita semua di tahun 2022. Saya juga berdoa pandemi segera pergi sehingga ekonomi bisa digas lagi,” pungkasnya. (Wahyudi)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Redaksi |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi