SITUBONDO - Memasuki 17 hari bulan puasa, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa terus melakukan Safari Ramadan ke berbagai Kabupaten/Kota di wilayah Provinsi Jawa Timur.
Kali Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melakukan kunjungan ke Situbondo, Sabtu (8/04/2023).
Kunjungan diawali dengan melakukan sidak ke pasar Panarukan dalam rangka memastikan harga bahan pokok menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri dan libur lebaran masih tetap stabil dan stok masih aman.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi kinerja Bupati Situbondo, Karna Suswandi karena mampu menstabilkan harga Bahan Pokok di Kabupaten Situbondo Jatim.
Usai berinteraksi dengan para pedagang dan pengunjung di pasar Panarukan, Gubernur menyampaikan apresiasinya bahwa menjelang hari Raya Idul Fitri 1444 H tahun 2023 di Kabupaten Situbondo harga dan distribusi Bahan Pokok masih aman. Bahkan ada komoditas yang harganya dibawah Harga Eceran Tertinggi (HET).
"Terima kasih pak Bupati Karna bersama ibu Wakil Bupati, Nyai Khoirani berkat kepemimpinannya harga-harga bahan pokok di Situbondo ini masih stabil. Bahkan beberapa harga Bapok di bawah HET, mudahan harga ini terus stabil sampai Hari Raya lebaran nanti," puji Gubenur Jatim tersebut.
Selain melakukan Sidak ke pasar panarukan Gubernur Jatim itu juga menyempatkan diri hadir ke Pendopo Aryo Situbondo dalam rangka membagikan santunan kepada 500 anak yatim dan pembagian zakat produktif kepada 50 pelaku usaha ultra mikro.
Adapun zakat produktif yang diberikan ialah mentasarufkan zakat produktif sebagai tambahan untuk modal usaha ultra mikro, jadi bantuan yang diberikan ini dibawah usaha mikro yang modalnya tidak terlalu besar yang ada di Kabupaten Situbondo.
"Tapi justru yang modalnya kecil itu punya potensi terjerat rentenir. Jadi program ini kita lakukan agar mereka terhindar dari rentenir," ucapnya
Lebih lanjut Gubernur Khofifah mengatakan, untuk mensukseskan program ini tentu dibutuhkan format secara bertahap dan terukur yang dapat menghentikan kemungkinan UMKM ini terjerat rentenir.
Misalnya, kata dia, modal usaha di Jawa Timur sendiri yang bisa diakses pelaku usaha hingga Rp 50 juta dengan bunga 3 persen per tahun.
"Saya rasa dengan bunga yang sangat rendah itu akan meringankan beban bagi pelaku usaha mikro," ujar Gubernur.
Khofifah juga menyampaikan, pembagian zakat produktif merupakan hasil kolaborasi dengan berbagai pihak. Mulai dari BUMD, Baznas, hingga instansi swasta seperti Sampoerna Foundation.
"Pokoknya kita melakukan kolaborasi memaksimalkan sapaan-sapaan untuk bisa memberikan penguatan bagi pelaku usaha ultra mikro itu sendiri," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Situbondo, H.Karna Suswandi menyampaikan ucapkan terimakasih atas atensi dan perhatian Gubernur yang sangat luar biasa terhadap Kabupaten Situbondo yang dilakukan selama ini.
"Saat ini Gubernur Jatim kembali hadir untuk memberikan santunan kepada 500 anak yatim dan pembagian zakat produktif kepada 50 pelaku UMKM di Kabupaten Situbondo, artinya apa, Gubernur Jatim benar benar peduli dan perhatian terhadap Kabupaten tercinta ini," katanya.
Menurutnya, ni merupakan momentum yang sangat spesial dan luar biasa, karena selain dapat bersilaturrahmi dan bertatap muka langsung dengan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, para anak yatim akan merasakan kebahagiaan yang sama dengan masyarakat lainnya dalam merayakan hari Raya Idul Fitri 1444 H.
"Demikian pula dengan pelaku UMKM yang menerima zakat produktif akan mampu memacu semangat mereka dalam mengembangkan kegiatan usahanya," tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, Bung Karna sapaan akrabnya juga melaporkan bahwa berbagai kegiatan yang sudah dilakukan Pemerintah Kabupaten Situbondo menjelang bulan Ramadan ini antara lain telah melaksanakan kegiatan ramadhan bersama rakyat dengan berkeliling bersama Wakil Bupati ke seluruh Desa dan kelurahan yang ada di Kabupaten Situbondo sebanyak 136 Desa/Kelurahan.
"Di desa-desa itu kami berbagi bersama masyarakat dengan memberikan sembako sebanyak 22.271 kepada abang becak, masyarakat yang sangat rentan hampir semuanya telah kami berikan sembako," tandasnya.
Selanjutnya, pihaknya juga telah menyelesaikan pemberian insentif untuk Ketua RT se-Kabupaten Situbondo dan dilakukan di 17 Kecamatan.
"Insyaallah mulai Senin (10/4/2023) kami juga akan memberikan insentif kepada guru ngaji yang ada di Kabupaten Situbondo. Mulai tanggal 14 hingga tanggal 17 Maret kami juga akan memberikan insentif kepada kader posyandu," pungkas Bung Karna saat melaporkan kegiatan yang sudah dilakukan di bulan puasa.
Hal itu, lanjut dia dalam rangka untuk terus bisa menurunkan stunting yang ada di Kabupaten Situbondo.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Syamsuri |
| Editor | : Satria Galih Saputra |
Komentar & Reaksi