NGAWI - Badan Keuangan Daerah Kabupaten Ngawi merinci telah merealisasikan dana hibah tahun 2023 mencapai Rp84,1 miliar.
Kepala Bidang Perencanaan Anggaran Daerah Mulad Setyo Hadi mengatakan, hibah senilai 84,1 miliar terbagi dua hal.
"Pertama sebesar Rp64,9 miliar berupa uang, sedangkan Rp19,2 miliar berupa barang, semua sudah realisasi tahun 2023 ini," kata Mulad Setyo Hadi, Selasa (16/5/2023).
Soal rincian tiap penerima, Mulad Setyo Hadi hanya bisa menyampaikan secara global. Hal tersebut di karenakan jumlah yang besar dan banyaknya penerima hibah.
"Bisa kami sampaikan tiap penerima, hanya saja membutuhkan waktu yang lama, mengingat penerima cukup banyak," ujar Mulad menambahkan.
Terpisah, Sekretaris Badan Keuangan Daerah Agus Sutopo menerangkan bahwa pihaknya hanya sebatas merealisasikan data sesuai surat keputusan (SK).
"Pengajuan hibah serta verifikasi ada di Bappeda, kami sebatas menyalurkan anggaran dana hibah sesuai surat keputusan," terang Agus Sutopo.
Agus Sutopo menambahkan, nilai hibah tahun 2023 senilai Rp84,1 miliar, dikatakannya lebih kecil dibandingkan tahun 2022. Agus pun menegaskan, pertanggugjawaban dana hibah ada pada penerima.
"Hibah tahun 2022 realisasinya mencapai Rp86,2 miliar itu usai anggaran perubahan, Rp70,8 berupa uang dan Rp15,4 miliar berupa barang," jelas Agus Sutopo.
"Pertanggungjawaban penggunaan dana hibah itupun bukan di kami, melainkan langsung penerima hibah, misalkan proposal melalui OPD, monev-nya mungkin disitu," tandasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Ari Hermawan |
Editor | : Irqam |
Komentar & Reaksi