SUARA INDONESIA

Alami Gangguan Jiwa, Anak di Banyuwangi Bakar Rumah Orang Tuanya Sendiri

Muhammad Nurul Yaqin - 06 September 2022 | 10:09 - Dibaca 1.21k kali
Peristiwa Daerah Alami Gangguan Jiwa, Anak di Banyuwangi Bakar Rumah Orang Tuanya Sendiri
Kondisi rumah milik Yasin (56) yang diduga usai dibakar anak kandungnya sendiri, Senin (5/9/2022) malam. (Istimewa).

BANYUWANGI - Sebuah rumah milik Yasin (56), warga Dusun Kabatmatren, Desa Wringinputih, Kecamatan Muncar, Banyuwangi, Senin (5/9/2022) malam terbakar. Rumah itu dibakar anaknya sendiri.

Diduga bangunan sengaja dibakar oleh MS (38), yang tak lain anak kandung Yasin. Kobaran api meludeskan seluruh bagian dan isi bangunan tersebut.

"Peristiwa kebakaran itu dilaporkan ke Polsek Muncar sekitar pukul 23.00 WIB," ucap Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Deddy Foury Millewa melalui Kasi Humas Iptu Agus Winarno, Selasa (6/9/2022).

Peristiwa kebakaran tersebut, kata Agus, diketahui pertama kali oleh tetangga korban. Saksi melihat asap dan api yang mulai membesar muncul dari dalam rumah.

"Saksi yang melihat langsung melapor ke Kepala Dusun setempat. Kemudian warga sekitar bersama-sama berusaha memadamkan api," tukas Agus.

Insiden itu, masih kata Agus, selanjutnya diteruskan ke Polsek Muncar. "Saat itu juga petugas piket bergegas ke lokasi untuk cek TKP dan membantu memadamkan sisa-sisa api," jelasnya.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. "Dikarenakan pemiliknya tidak ada di rumah. Sementara anaknya pada saat kebakaran berada diluar rumah," beber Agus.

Dari hasil pemeriksaan, Agus membeberkan jika rumah tersebut diduga sengaja dibakar oleh MS, anak kandung dari pemilik rumah.

"Pengakuan MS, bahwa pertama membakar bagian kasur yang berada di kamar depan. Akibatnya api menjalar dan menghanguskan seisi rumah," ungkapnya.

Agus menambahkan, sebelum membakar rumah orang tuanya, MS mengamuk dan berteriak entah apa penyebabnya. "Pada saat kebakaran saudara Yasin juga tidak ada di rumah dan hanya tinggal MS seorang diri," cetusnya.

Lebih lanjut Agus menjelaskan, berdasarkan keterangan Kepala Desa Wringinputih, ternyata MS mempunyai riwayat gangguan jiwa dan masih dalam pengawasan dari Puskesmas Sumberberas.

"MS pernah di rawat di rumah sakit Malang dan Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Licin. Seketika itu MS diamankan di oleh pihak desa dan dilakukan pengobatan lebih lanjut," bebernya.

Atas insiden kebakaran ini, seisi rumah mulai satu unit sepeda motor, kasur, lemari beserta pakaian hingga kayu bagian atas rumah kamar dan ruang tamu ludes.

"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, hanya saja kerugian pemilik rumah ditaksir mencapai Rp 10 juta," tandas Agus.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Muhammad Nurul Yaqin
Editor : Bahrullah

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV