SUARA INDONESIA

Dampak Abu Semeru, Sejumlah Warga Candipuro Lumajang Alami Sesak Nafas

Yuni Amalia - 05 December 2021 | 07:12 - Dibaca 1.94k kali
Peristiwa Dampak Abu Semeru, Sejumlah Warga Candipuro Lumajang Alami Sesak Nafas
Warga Candipuro, Lumajang, Jawa Timur (Foto: Istimewa)


LUMAJANG - Dampak erupsi hujan abu vulkanik, sejumlah warga di Kecamatan Candipuro, Lumajang, Jawa Timur, mengalami sesak nafas.

Pernyataan itu, disampaikan oleh salah seorang relawan Jawa Timur bernama Sugeng.

Menurut Sugeng, rata-rata gangguan pernafasan itu dikeluhkan oleh para lansia.

"Mereka kesulitan bernafas dan sesak, akibat abu vulkanik yang melanda daerah Candipuro," ungkapnya, Minggu (05/12/2021) pagi.

Kendati begitu, menurut Sugeng, hingga saat ini para lansia tersebut sudah mendapatkan penanganan dari tim medis.

"Tim medis sudah bergerak cepat dan saat ini sudah dalam perawatan," ujarnya menjelaskan.

Kata Sugeng, untuk kebutuhannya sendiri, sampai saat ini sementara masih mencukupi.

"Semalam kita bersama relawan-relawan dari berbagai daerah mencari pakaian bekas layak pakai, Alhamdulillah mencukupi," paparnya.

Sugeng memastikan, untuk persediaan makanan dan obat-obatan sudah siap dan mulai berdatangan.

"Makanan dan obat-obatan mulai berdatangan, semoga tidak ada kendala untuk kedepannya," ungkapnya.

Sebelumnya, Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati meminta, agar BNPB segera mengirim bantuan helikopter untuk upaya penyelamatan.

"Jika cuaca mendukung, bisa segera menerjunkan helikopter yang bisa menyelamatkan masyarakat kami yang terjebak," ungkapnya.

Sampai saat ini, menurut Indah, pihaknya mengaku sangat kesulitan untuk mengevakuasi para korban yang terjebak.

"Ini keluarganya menangis semua. Diperkirakan ada 8 sampai 10 orang yang terjebak. Kami minta 2 helikopter upaya memantau lewat udara," pintanya.

Pantauan Suaraindonesia.co.id di lapangan, cuaca mendung masih menyelimuti wilayah Kecamatan Candipuro.

Begitupun diatas puncak Gunung Semeru, masih diselimuti awan pekat.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Yuni Amalia
Editor : Imam Hairon

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV