SUARA INDONESIA

Pengundian Nomor Urut Paslon, Wartawan Tidak Dibolehkan Meliput

Imam Hairon - 24 September 2020 | 16:09 - Dibaca 1.82k kali
Politik Pengundian Nomor Urut Paslon, Wartawan Tidak Dibolehkan Meliput
Foto : Nampak sejumlah wartawan tertahan didepan hotel di Kelurahan Baru, Kecamatan Baolan.
TOLITOLI - Tahapan pengundian dan pengambilan nomor urut Pasangan calon (Paslon) KPUD Kabupaten Tolitoli, Provinsi Sulawesi Tengah, Wartawan tidak dibolehkan melakukan peliputan berita oleh sejumlah pihak keamanan yang berjaga Kamis (24/9/2020).

Kronologis, pukul 9:15 waktu setempat para awak media di Tolitoli nampak berkumpul didepan pintu loby salah satu hotel dikelurahan Baru, kecamatan Baolan tempat dimana KPU melaksanakan tahapan pengundian nomor urut karena tidak dibolehkannya wartawan masuk kedalam ruangan.

Salah satu security KPU setempat mengatakan, bahwa dirinya hanya menjalanlan instruksi dari panitia pelaksana kegiatan dan hanya memberikan waktu dua menit untuk melakukan pengambilan gambar.
 
"Kami hanya jalankan perintah, tadi diawal kegiatan ada waktu dua menit diberikan untuk ambil gambar," kata Al security kepada Wartawan yang didampingi sejumlah aparat Polisi dan TNI berseragam lengkap.

Sedangkan prosesi pengundian, pembacaan penyerahan berita acara pengambilan nomor urut dan penandatanganan fakta integritas paslon terkait pencegahan dan penanganan covid-18 wartawan tidak diperkenankan melakukan peliputan berita.

Tidak sampai disitu, diduga akibat instruksi tersebut, pihak keamanan dari Kepolisian dan TNI setempat yang berjaga didepan gedung hotel tersebut turut menghalau wartawan.

Padahal, tahapan pengundian nomor urut merupakan agenda rapat terbuka serta ketidak pahaman komisioner tentang Undang-undang nomor 40 tahun 1999 tentang kebebasan pers.

Meski demikian, wartawan yang mendatangi gedung hotel tersebut jumlahnya tidak sampai 10 orang itu telah mengikuti protokoler kesehatan seperti memakai masker cuci tangan. 

Dimana sebelumnya, para wartawan telah menggunakan id card khusus yang diberikan KPU dan telah diundang melalui via whatsup group.

Terpisah, usai pelaksanaan pengundian nomor urut ketua KPU Tolitoli Sulaiman Pajailani mendapat aksi protes sejumlah wartawan.

Ia membantah adanya larangan peliputan oleh para komisioner, menurutnya terjadi miss kominikasi antara panitia dengan pihak keamanan yang berjaga didepan hotel.

"Kami tidak pernah melarang teman-teman wartawan melakukan peliputan, justru kami senang ketika tahapan kami dipublis, ini hanya soal miss komunikasi saja," kata Sulaiman kepada suaraindonesia.co.id.

Pihaknya berjanji akan memperbaiki dengan berkordinasi bersama pihak keamanan tentang tata cara pelaksanaan tahapan khususnya mekanisme peliputan sesuai protokoler kesehatan diwilayahnya, dan akan memberikan teguran kepada oknum security tersebut.

Dari pantuan media, terdapat tiga pasangan calon Bupati dan wakil yang melakukan pengundian dan pengambilan nomor urut adalah Abd.Rahman H.Budding - Faisal Bantilan, Muhtar Deluma - Bakri Idrus serta Amran H.Yahya - Moh.Besar Bantilan. (Arya)


» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Imam Hairon
Editor :

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya