GRESIK - Gadis cantik penjual roti canai dan teh tarik, Dewi Amalia Fitri yang viral belakangan ini mengaku kaget saat kedai miliknya di desa Kertosono, Kecamatan Sidayu, Kabupaten Gresik di datangi Cabup nomor urut 2 Fandi Akhmad Yani.
Gadis cantik berusia 20 tahun itu tak menyangka, jika Gus Yani secara tiba-tiba menyempatkan mampir ke kedainya. Di sela-sela kampanye di Sidayu, Gus Yani bersama tim pemenangan dan relawan Niat memadati kedai Dewi untuk mencicipi kuliner khas negeri jiran tersebut.
"Ya Allah nggak nyangka saya kalau kedai saya bakal didatangi Gus Yani. Ya seneng banget lah soalnya ramai tadi sampai nggak muat tempat duduknya," ujar Dewi seraya tersenyum dengan mata yang berbinar-binar.
Anak pertama dari dua bersaudara pasangan Zainuri dan Khosatun ini sebelumnya bekerja sebagai Pramugari di Maskapai Penerbangan Internasional Lion Air Group. Namun, ia dan Pramugari sejawatnya harus kena PHK akibat pandemi Covid-19.
Kini, Dewi merasa nyaman lantaran bisa usaha sendiri dengan penghasilan harian. Meski ia sempat mendapat tawaran untuk kembali bekerja menjadi Pramugari. Dewi menolaknya lantaran ia merasa lebih nyaman bisa bekerja dekat dengan kedua orang tuanya.
Hanya saja, untuk mengembangkan usahanya tersebut Dewi dan orang tuanya masih kesulitan mencari tambahan modal. Dihadapan Gus Yani, Dewi menyampaikan bahwa setiap harinya, kedai miliknya selalu banjir pelanggan. Bahkan sejak dirinya Viral, konsumen yang datang dari Surabaya, Lamongan dan Tuban. Tak jarang pelanggan harus antri sambil berdiri karena ruangannya yang sempit dan kursinya terbatas.
"Pengennya sih memperluas kedai saya biar tempatnya bisa luas. Sekalian meja dan kursi mau saya tambahin supaya kalau pas pembelinya ramai kayak gini biar gak nunggu sambil berdiri. Apalagi sampai meluber di pinggir jalan. Kasihan lihat yang beli kalau tempatnya ramai," ungkap Dewi dihadapan Cabup Milenial itu, Rabu (25/11/2020).
Menanggapi keluhan tersebut, Gus Yani menjamin Dewi. Jika ia dan Bu Min terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Gresik periode 2021-2025. Usaha Dewi dan orang tuanya itu bisa dikembangkan melalui salah satu misinya Gresik Berkarya dan Mandiri.
Dijelaskan Gus Yani, dalam misi tersebut ada program Gresik Jagoan yang menyentuh jaringan komunitas anak muda berwirausaha. Program itu memberikan bantuan insentif penambahan modal kerja sebesar Rp 10 juta untuk 5000 usaha rintisan atau start up yang sudah melalui fase inkubator bisnis.
"Mbak Dewi ini nanti bisa ngajukan ke pemerintahan Gresik Baru. Karena di program kita ada Gresik Jagoan dengan bantuan sebesar Rp 10 juta untuk anak muda yang berwirausaha. Dengan tambahan modal itu mbak Dewi bisa mengembangkan usahanya. Apalagi usaha itu merupakan satu-satunya sumber penghasilan di keluarganya," ujar Gus Yani sembari melahap roti canai.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Syaifuddin Anam |
Editor | : |
Komentar & Reaksi